SOSOK 3 Babinsa yang Diganjar Penghargaan Jenderal Dudung Abdurachman Karena Aksi Heroiknya

Saat sedang menaiki kapal, Babinsa Koramil 402-13/Sungai Menang tersebut melihat ada dua orang yang mencurigakan menggunakan kapal kecil sedang memepet satu buah kapal.

'Setelah berhasil mendekat ternyata dua orang tersebut sedang meminta BBM yang diangkut oleh kapal PT. BMH dengan cara menodongkan senjata api rakitan.

Setelah terjadi percecokan di atas kapal dan melihat situasi lengah, Serka Tri Ari Wibowo berhasil merebut senjata api yang dipegang pelaku," jelas Dandim.

Dikatakan Dandim, dengan kesigapan Babinsa dan dibantu awak kapal PT. BMH, satu orang pelaku berhasil diamankan dan satu orang pelaku lainnya berhasil melarikan diri.

"Dari kejadian tersebut, diamankan satu orang pelaku dengan barang bukti satu pucuk senjata rakitan berbentuk pistol dan empat butir munisi tajam," ujar Dandim.

Lebih lanjut Dandim 0402/OKI mengatakan bahwa pihaknya telah melaporkan kejadian tersebut ke Komando Atas dan berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk proses selanjutnya.

2. Sertu Partogi Sihombing

Sertu Partogi terkenal dengan aksi heroiknya membongkar jaringan narkoba dari sebuah Lapas.

Sertu Partogi merupakan Babinsa Koramil 0209-09/Negeri Lama.

Melansir dari Penerangan Kodam Bukit Barisan, kronologinya berawal dari aduan masyarakat kepada Babinsa yang kemudian diteruskan kepada Unit Intel Kodim 0209/LB.

"Dari pengembangan informasi dan penyidikan di lapangan, Tim Unit Intel Kodim 0209/LB yang dipimpin Pasi Intel, Kapten Inf Guntur Wibowo, SSos, akhirnya berhasil membekuk KAL (52).

Terduga pengedar sabu-sabu di kawasan perkebunan sawit di Dusun Tanjung Makmur, Desa Tanjung Harapan, Kecamatan Pangkatan, Labuhanbatu, pada Rabu (5/4/2023) sekitar pukul 13.15 Wib," terang Kapendam.

Dari tangan KAL yang digerebek di pondoknya di kawasan perkebunan sawit itu, lanjut Kolonel Rico, Tim Unit Intel Kodim 0209/LB berhasil menemukan narkoba jenis sabu dalam kemasan empat bungkus plastik klip bening.

Kemudian ditemukan juga sejumlah barang bukti lainnya, yakni 1 buah timbangan elektrik, 1 buah bong, 1 buah kaca pirex, uang tunai Rp. 1.630.000 (hasil penjualan narkoba), 2 buah mancis, 1 buah gunting, 1 buah senter kepala dan 1 buah handphone merek Vivo.

>>>Ikuti Berita Lainnya di News Google SURYA.co.id