Berita Kota Mojokerto
Masyarakat Kota Mojokerto Diajak Optimalkan Bank Sampah dan Budidaya Maggot di Seluruh Kelurahan
Budidaya maggot yang rencananya akan diterapkan di kelurahan-kelurahan ini bermanfaat untuk menjaga lingkungan
Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: Deddy Humana
SURYA.CO.ID, KOTA MOJOKERTO - Pemkot Mojokerto bakal menerapkan pengolahan sampah ramah lingkungan dengan mengoptimalkan Bank Sampah dan budidaya maggot. Nantinya pengolahan sampah melalui budidaya maggot ini akan diterapkan di seluruh kelurahan di seluruh Kota Mojokerto.
Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari pun mengajak masyarakat di setiap kelurahan agar lebih mengoptimalkan Bank Sampah dan budidaya maggot dalam pengolahan sampah. Budidaya maggot yang rencananya akan diterapkan di kelurahan-kelurahan ini bermanfaat untuk menjaga lingkungan sekaligus mengurangi sampah i Kota Mojokerto maupun TPA Randegan.
"Skema yang harus dilakukan yakni melalui pemberdayaan masyarakat alokasi anggaran ada di kelurahan adalah yang pertama mengaktifkan kembali Bank Sampah nantinya bisa bersinergi dengan BPKPD melalui program Bayar Pajak Pakai Sampah di Kota Mojokerto," jelas Ning Ita, Rabu (25/1/2023).
Ning Ita mengungkapkan, bukan tanpa sebab penerapan bank sampah dan budidaya maggot ini. Pasalnya TPA Randegan seluas 6 hektare itu kondisinya hampir penuh sehingga perlu skema untuk mengurangi timbunan sampah tersebut.
Salah satu caranya adalah mengaktifkan kembali bank sampah dan budidaya maggot. “Sampah basah (Sampah Organik) bisa digunakan untuk pakan maggot seperti nasi sisa, sayur dan buah-buahan yang sudah tidak bisa dikonsumsi," ungkapnya.
Ia melanjutkan upaya mengurangi timbunan sampah juga bisa dilakukan melalui budidaya maggot. Seperti Kelurahan Prajurit Kulon yang sukses mengedukasi masyarakat untuk budidaya maggot setiap RW.
Hasil dari pengolahan sampah ini nantinya dapat digunakan untuk membayar pajak dan dikembangkan membayar listrik, PDAM dan iuran di lingkungan setempat. "Maggot ini juga bisa menghasilkan uang karena bernilai ekonomis, maggot bisa digunakan untuk pakan ikan dan unggas menggantikan pelet," bebernya.
Budidaya maggot nantinya diharapkan dapat menjadi alternatif kombinasi pakan ikan yang dampaknya akan mengurangi biaya ternak masyarakat. "Sehingga keuntungan yang telah dibudidaya ikan akan lebih besar lantaran biaya pakan turun namun harga jualnya tetap," pungkasnya. ****
bank sampah dan budidaya maggot
budidaya maggot di seluruh Kota Mojokerto
Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari
manfaat ekonomis budidaya maggot
Direndam Banjir Selama 5 Hari, Aktivitas Warga di Pulorejo Kota Mojokerto Lumpuh |
![]() |
---|
Wakil Jatim Taklukkan Ibu Kota, Tim Futsal Puteri Smada Mojokerto Rengkuh Juara Nasional ANC 2024 |
![]() |
---|
Temuan Jasad di Taman Bahari Mojopahit Kota Mojokerto, Dari Kondisinya Diduga Korban Pembunuhan |
![]() |
---|
Pj Ali Kuncoro Ajak Pemilih Pemula Jadi Agen Perubahan dalam Bawaslu Goes to School Kota Mojokerto |
![]() |
---|
Berdayakan UMKM Lokal, Sandiaga Sebut Kota Mojokerto Role Model Inovasi Ekonomi Kreatif Nasional |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.