Berita Kota Mojokerto

Temuan Jasad di Taman Bahari Mojopahit Kota Mojokerto, Dari Kondisinya Diduga Korban Pembunuhan

Ia mengungkapkan, pihaknya akan menyelidiki terkait penyebab kematian korban melalui autopsi.  

Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: Deddy Humana
surya/Mohammad Romadoni (Romadoni)
Petugas mengevakuasi jasad pria misterius yang ditemukan di Jalan Ir Soekarno, Jembatan Rejoto, Kecamatan Prajurit Kulon, Kota Mojokerto, Minggu (3/11/2024). 

SURYA.CO.ID, KOTA MOJOKERTO - Penemuan jasad manusia tanpa identitas membuat kaget warga Kota Mojokerto, Sabtu (2/11/2024) siang lalu.

Saat ditemukan, ada bekas luka dan darah pada jasad pria tersebut, yang membuat polisi menduga bahwa itu adalah korban pembunuhan.

Jasad pria tersebut ditemukan tergeletak di Jalan Ir Soekarno, tepatnya di Jembatan Rejoto di Kawasan Taman Bahari Mojopahit (TBM).

Mayat misterius tersebut ditemukan warga lewat bau tidak sedap di semak-semak Jembatan Rejoto, Kelurahan Pulorejo, Kecamatan Prajurit Kulon, sekitar pukul 11.00 WIB.  

Kondisi korban tergeletak di samping dinding penahan jalan (TPT), masih mengenakan helm berwarna merah.  

Dari informasi yang dihimpun, jenazah korban pertama kali ditemukan warga yang sedang mencari ikan di bawah sekitar jembatan Rejoto.

Mereka curiga dengan bau tidak sedap, alangkah terkejutnya warga saat melihat ada jasad pria tersebut. 

Anggota Satpol PP yang berjaga di Pos Jembatan Rejoto, Muchlis Awalludin mengaku warga mendapati adanya mayat pria dan melaporkan kejadian ini ke Polsek Prajurit Kulon. 

"Awalnya warga melihat ada mayat terus melapor ke petugas satpol yang di pos Rejoto, diteruskan ke polisi," jelas Muchlis, Minggu (3/11/2024). 

Korban mengenakan celana jeans pendek dan kaos, ada luka di bagian perut, wajah bekas darah dan kaki. Luka di perut korban diduga akibat senjata tajam.

"Kondisinya meninggal kemungkinan 3-4 hari, karena sudah bau tidak sedap. Ada luka di perut dan wajah," kata Muchlis. 

Kasatreskrim Polres Mojokerto Kota, AKP Rudy Zaeny, menjelaskan, pihaknya masih melakukan penyelidikan  identitas korban.

"Kita masih melakukan olah TKP,  tidak ditemukan identitas. Hanya jasad korban di lokasi kejadian," ungkap Rudy. 

Ia mengungkapkan, pihaknya akan menyelidiki terkait penyebab kematian korban melalui autopsi.  

Penyelidikan mengarah ke dugaan pembunuhan melihat kondisi korban. "Mengarah ke sana (korban pembunuhan), tetapi kita masih melakukan penyelidikan lebih lanjut," ujar Kasat Reskrim. 

Setelah dilakukan identifikasi, jasad korban dievakuasi menggunakan ambulans PMI ke RSUD dr Wahidin Sudirohusodo Kota Mojokerto. *****

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved