Berita Entertainment
Kisah Cak Percil, Rintis Karir Lawak dari Kecil Hingga Pengalaman Pahit Ditahan di Hong Kong
Kisah Cak Percil, merintis karir lawak dari kecil, hingga pengalaman pahit ditahan di Hong Kong. Katanya : itu paling menyedihkan
Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: Titis Jati Permata
"Zaman itu Sule belum ada. Saat itu, sama-sama ya, Sule ikut audisi dan saya di Madiun saat menerima tawaran ke Jakarta," terangnya.
Namun, dia sempat berpikir untuk mempertimbangkan jika menerima tawaran tersebut.
Pasalnya, yang ditakutkannya ia tidak bisa lagi menghibur masyarakat kelas bawah.
Pasalnya, menurutnya lebih sering komedian tradisional seperti ini yang terjangkau sama masyarakat kecil.
"Bukannya saya tidak mau ke Jakarta, saya tetap mau satu kali atau dua kali. Saya lebih suka melawak di desa-desa sembari mempopulerkan kesenian tradisional pada anak muda," imbuhnya.
Julukan Cak Percil
Ini karena karekter Percil telah melekat saat dia terjun menjadi komedian semenjak sekolah SD.
Sebab, dia paling kecil jika dibandingkan teman komedian lainnya yang telah berumur.
"Dagelan paling cilik saat itu di Banyuwangi ya cuma aku, Percil (paling kecil) mulai menjadi pelawak," bebernya.
Cak Percil merupakan komedian kenamaan sekaligus salah satu pelawak tersohor yang berasal dari Banyuwangi.
Dia adalah pelawak multi talenta yang mendedikasikan diri didunia kesenian tradisional.
Namun, ia memutuskan untuk berpindah tempat mengikuti istrinya Deni Kristiani (30) di Desa Balerejo, Kecamatan Panggung Rejo, Kabupaten Blitar.
"Disini saya membentuk Guyon Maton Cak Percil cs pada 2011, yakni wadah untuk para seniman yang serius mendalami kesenian tradisional," paparnya.