Berita Blitar
Dituding Selingkuh, Warga Demo Tuntut Plt Sekdes Mundur
"Kami berharap, agar dewan mendengarkan aspirasi kami. Yakni, menuntut Mahmudi (Plt Sekdes), agar segera dilengserkan. Sebab, warga sudah resah dengan
Penulis: Imam Taufiq | Editor: Yoni
SURYA.co.id | BLITAR - Puluhan warga Desa Purwokerto, Kecamatan Srengat, mendatangi gedung DPRD Kabupaten Blitar, Senin (18/1) siang.
Mereka menuntut agar Plt Sekdes setempat, Mahmudi, turun dari jabatannya karena diduga berbuat tak senonoh.
Mereka datang ke gedung dewan, dengan menumpang truk dan tiga pikup.
Tiba di gedung dewan, mereka tak bisa masuk karena di pintu masuk gedung itu, dijaga petugas Polres Blitar. Akhirnya, mereka membentangkan spanduk, yang berisi "Mahmudi Tidak Lengser, Rakyat Geger".
Selain itu, warga juga melakukan doa bersama, dengan membaca salawat nabi, yang dipimpin Karwito (50), warga setempat. Setelah itu, aksinya dilanjutkan dengan orasi.
"Kami berharap, agar dewan mendengarkan aspirasi kami. Yakni, menuntut Mahmudi (Plt Sekdes), agar segera dilengserkan. Sebab, warga sudah resah dengan perbuatannya, yang diduga berselingkuh dengan wanita, tetangga desa (Desa Selokajang). Sebab, keduanya sudah sama-sama berkeluarga," ujar Karwito dalam orasinya.
Setelah berorasi, sekitar 20 perwakilan warga diterima anggota dewan dari Komisi 1. Di antaranya, Endar Suparno, ketua Komisi 1, dan anggotanya, Wasis Kunto Atmojo, dan Panoto.
"Pak dewan, kami minta agar tuntutan kami dikabulkan. Sebab, kami malu, punya perangkat seperti itu. Warga sendiri, kini sudah resah," papar Karwito.
Menanggapi tuntutan warga itu, Endar Suparno mengatakan, pihaknya akan memanggil Inspektorat, untuk menindaklanjuti aspirasi warga tersebut.
"Kami bukan penentukan kasus seperti itu. Kalau memang ia benar berbuat seperti yang kalian katakan, kenapa nggak kalian laporkan ke polisi saja, supaya jelas penanganannya," papar Endar.
Mendengar jawaban dewan seperti itu, warga sepertinya belum puas dan mengancam akan melakukan demo. kembali.
Sumber Surya, sebelum jadi Plt Sekdes, Mahmudi, dulunya jadi Kaur Pemerintahan Desa Purwokerto atau jogoboyo. Karena sekdesnya, Darmanu pensiun dari PNS, akhirnya jabatan itu kosong.
Tiga tahun lalu, Mahmudi dijadikan Plt sekdes. Namun, awal Januari 2016 ini, tersiar kabar kalau ia berselingkuh. Kabar itu, membuat warga resah dan melakukan aksi berkali-kali.
"Kabar itu tersiar karena suaminya (si wanita yang diduga selingkuhannya) itu mengadu ke warga Desa Purwokerto. Selanjutnya, warga geger dan melakukan aksi berkali-kali, untuk menuntut agar Mahmudi turun," pungkasnya.
Baca selengkapnya di Harian Surya edisi besok
LIKE Facebook Surya - http://facebook.com/SURYAonline
FOLLOW Twitter Surya - http://twitter.com/portalSURYA