Travel

Rail Tour Jawa Timur, Keliling Naik KA Sembari Nikmati Destinasi Wisata Unggulan di Jatim

KAI bersinergi dengan 12 daerah di Jawa Timur, meliputi Magetan, Ngawi, Madiun, Nganjuk, Jombang, Kediri, Tulungagung, hingga Blitar

Penulis: Luthfi Husnika | Editor: Titis Jati Permata
Foto Istimewa KAI Daop 7 Madiun
RAIL TOUR - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 7 Madiun menghadirkan gebrakan baru di dunia pariwisata dengan meluncurkan program kolaboratif bertajuk Rail Tour Jawa Timur. 

Ringkasan Berita:
  • Rail Tour Jawa Timur diluncurkan KAI Daop 7 Madiun untuk mendukung sektor wisata di Jawa Timur.
  • KAI tak hanya penyedia transportasi publik, tetapi juga menjadi penghubung utama yang mengantarkan wisatawan menuju berbagai destinasi unggulan di Jawa Timur.
  • KAI menggandeng 12 pemerintah daerah di Jawa Timur, meliputi Magetan, Ngawi, Madiun, Nganjuk, Jombang, Kediri, Tulungagung, hingga Blitar.

 

SURYA.CO.ID, MADIUN - Program baru di dunia pariwisata diluncurkan PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 7 Madiun melalui Rail Tour Jawa Timur.

KAI dalam program ini bersinergi dengan 12 pemerintah daerah di Jawa Timur, meliputi Magetan, Ngawi, Madiun, Nganjuk, Jombang, Kediri, Tulungagung, hingga Blitar

KAI tak hanya berperan sebagai penyedia transportasi publik, tetapi juga menjadi penghubung utama yang mengantarkan wisatawan menuju berbagai destinasi unggulan di Jawa Timur.

Baca juga: Promo Nataru 2025 KAI hingga Pesawat: Ada Diskon Tiket Kereta Api 30 Persen, Catat Tanggalnya

Langkah strategis ini diharapkan mampu menjadikan kereta api sebagai pintu gerbang utama pergerakan wisatawan domestik.

VP Daop 7 Madiun, Suharjono, menjelaskan, “Rail Tour Jawa Timur” dirancang sebagai inovasi pariwisata terintegrasi berbasis moda transportasi massal.

"Kami ingin menghadirkan pengalaman berwisata yang dimulai sejak penumpang naik kereta. Jadi, perjalanan bukan sekadar perpindahan tempat, melainkan bagian dari petualangan itu sendiri," katanya, Kamis (30/10/2025).

Potensi Besar Dukung Sektor Wisata

Ia menambahkan, KAI melihat potensi besar dari kereta api sebagai jembatan bagi sektor pariwisata daerah untuk menjangkau pasar nasional.

Baca juga: Daftar 18 Kereta Api Jarak Jauh Jalur Utara Daop 8 Surabaya Yang Terimbas Banjir Di Semarang

"Kereta api mampu membawa wisatawan ke berbagai daerah secara efisien dan nyaman. Inilah momentum untuk memperkuat kolaborasi antara dunia transportasi dan dunia pariwisata," tutur Suharjono.

Program ini juga diperkuat dengan kampanye publik bertajuk 'Keliling Dunia Tanpa Paspor dengan Kereta Api'. Tema ini mencerminkan semangat menjelajah berbagai keindahan dan kekayaan budaya di Jawa Timur tanpa harus keluar negeri.

Empat Fokus Utama Kolaborasi

Dalam pelaksanaannya, terdapat empat fokus utama kolaborasi yang akan dijalankan bersama pemerintah daerah. 

Pertama, promosi konten digital terintegrasi antara KAI, Dinas Kominfo, dan Dinas Pariwisata untuk memperkuat penyebaran informasi melalui berbagai kanal resmi. Kedua, penyelenggaraan event dan kunjungan tematik seperti wisata edukasi, budaya, hingga festival kuliner.

Baca juga: KAI Daop 8 Surabaya Terapkan Aturan Baru Penggunaan Powerbank di Kereta Api Demi Keselamatan

Ketiga, branding ruang stasiun dengan ikon kota, di mana setiap stasiun akan menampilkan identitas visual khas daerah masing-masing.

"Kami ingin penumpang langsung merasakan karakter kota begitu tiba di stasiun. Misalnya, Kediri dengan ikon Dhoho-nya, atau Blitar dengan suasana sejarahnya," terang Suharjono.

Keempat, KAI dan Pemda juga menyiapkan transportasi lanjutan dan pemandu wisata lokal untuk memberikan layanan yang lebih ramah dan informatif bagi wisatawan. 

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved