Anggota Komisi A DPRD Jatim Sumardi: Literasi Budaya untuk Generasi Muda Perlu Terus Dikuatkan
Anggota Komisi A DPRD Jatim, Sumardi, menjelaskan menguatkan literasi budaya tentu menjadi tantangan tersendiri di era digital seperti ini.
Penulis: Yusron Naufal Putra | Editor: irwan sy
Ringkasan Berita:
- Literasi budaya bagi generasi muda Jatim perlu dikuatkan agar kearifan lokal sebagai warisan nenek moyang dapat terus lestari.
- Anggota DPRD Jatim, Sumardi, menyebut ini tantangan di era digital agar anak muda tidak lebih mengenal budaya luar.
- Solusi: Memasifkan budaya lokal melalui ruang digital (peluang), seperti pembuatan animasi tentang kebudayaan.
- Perubahan zaman menuntut cara baru (non-konvensional) agar warisan budaya Jatim yang luar biasa tetap dipahami dan dijaga oleh generasi muda.
SURYA.co.id, SURABAYA - Literasi budaya untuk generasi muda perlu terus dikuatkan.
Tujuannya, memastikan budaya kearifan lokal di Jawa Timur sebagai kekayaan warisan nenek moyang dapat terus lestari.
Baca juga: Anggota Komisi A DPRD Jatim Sumardi Tegaskan Stop Normalisasi Kekerasan terhadap Anak dan Perempuan
Untuk itu, seluruh pihak harus peduli terhadap kondisi ini.
Anggota Komisi A DPRD Jatim, Sumardi, menjelaskan menguatkan literasi budaya tentu menjadi tantangan tersendiri di era digital seperti ini.
Dalam podcast DPRD Jatim Gebrakan Wakil Rakyat belum lama ini, Sumardi memaparkan panjang lebar terkait hal tersebut.
"Saat ini memang menjadi tantangan tersendiri bagi kita bagaimana anak muda ini ada ketertarikan dengan budaya kearifan lokal yang ada di Jawa Timur," kata politisi Partai Golkar tersebut saat hadir dalam Podcast di Studio TribunJatim Network belum lama ini, seperti dikutip Senin (24/11/2025).
Di tengah kecanggihan teknologi saat ini, berbagai budaya luar menjadi tantangan.
Sebab jangan sampai generasi muda lebih mengenal budaya luar ketimbang budaya lokal sebagai sebuah kekayaan daerah.
Kenalkan Budaya Lokal ke Generasi Muda
Sumardi memandang untuk memasifkan budaya lokal perlu juga melalui digital.
Tujuannya, tentu saja mengenalkan budaya lokal kepada generasi muda.
Sebab, generasi muda memang sangat akrab dengan dunia digital.
Dengan alasan ini, kecanggihan teknologi menjadi tantangan sekaligus peluang.
"Kita harus bisa masuk ke ruang-ruang digital untuk menyampaikan terkait dengan budaya-budaya kita ya, kearifan lokal yang ada di daerah kita atau di Jawa Timur ini," terang Sumardi yang merupakan legislator dari Dapil Mojokerto-Jombang ini.
Menurut Sumardi ini penting dilakukan.
| Tak Terpancing Polemik Gus Yahya, PCNU Bondowoso Yakin PBNU Bisa Selesaikan Masalahnya Sendiri |
|
|---|
| Banjir Genangi 3 Kecamatan, Wakil Ketua DPRD Surabaya Laila Mufidah: Siagakan Damkar |
|
|---|
| Menkeu Purbaya Semangati Gen Z: Belajar Sungguh-Sungguh, Kita Perlu Orang Pintar Lebih Banyak Lagi |
|
|---|
| Balap Liar di Jember Tinggalkan Bangku Di Jalan, Picu Tabrakan Beruntun Sampai Dua Pemotor Tewas |
|
|---|
| WK DPRD Surabaya Laila Mufidah Desak Pemkot Percepat Penuntasan Rumah Pompa untuk Penanganan Banjir |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/surabaya/foto/bank/originals/LITERASI-BUDAYA-Anggota-Komisi-A-DPRD-Jatim-Sumardi-saat-berbin.jpg)