Ramalan Cuaca Surabaya Hari Ini Senin 10 November 2025: Wapadai Hujan Petir saat Siang Hari.

Ringkasan Berita:

• Ramalan cuaca Surabaya hari ini, Senin (10/11/2025), berawan pada pagi hari dan berpotensi hujan petir siang hingga sore.
• Suhu udara antara 24–33°C, dengan angin barat laut 14 km/jam.
• Cuaca malam kembali berawan dan lebih sejuk.

SURYA.co.id - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Juanda merilis ramalan cuaca Surabaya hari ini, Senin (10/11/2025).

Berdasarkan data resmi BMKG, cuaca di Surabaya pada awal pekan ini cenderung berawan pada pagi hari dan berpotensi hujan petir saat siang hingga sore.

Suhu udara diperkirakan berkisar antara 24 hingga 33 derajat Celsius, dengan kelembapan cukup tinggi khas awal musim hujan.

Kecepatan angin terpantau sekitar 14 km/jam yang bertiup dari arah barat laut.

Kondisi ini menjadi tanda bahwa cuaca mulai bergeser menuju pola hujan, terutama di wilayah perkotaan yang padat dan panas seperti Surabaya.

Bagi masyarakat yang beraktivitas di luar ruangan, sebaiknya mulai mempersiapkan perlengkapan pelindung diri seperti payung atau jas hujan.

Aktivitas lalu lintas di siang hari juga perlu diantisipasi karena potensi hujan petir dapat memengaruhi jarak pandang dan keselamatan pengendara.

Berikut rincian prakiraan cuaca Surabaya hari ini berdasarkan data BMKG Juanda.

Cuaca Pagi: Cerah Berawan dan Nyaman untuk Aktivitas

Pada pagi hari, mulai pukul 01.00 hingga 10.00 WIB, cuaca di Surabaya diperkirakan berawan namun masih terasa hangat dan nyaman.

Ini menjadi waktu yang ideal untuk berolahraga, berangkat kerja, atau memulai kegiatan harian tanpa khawatir hujan.

Udara terasa sedikit lembap, tetapi belum ada indikasi turunnya hujan.

Warga disarankan tetap menjaga hidrasi dan memakai tabir surya karena suhu pagi sudah mulai naik sejak pukul 07.00.

Cuaca Siang: Hujan Petir dan Cuaca Tak Stabil

Memasuki siang hingga sore hari, sekitar pukul 13.00 sampai 16.00 WIB, BMKG memperkirakan hujan petir akan melanda sebagian wilayah Surabaya.

Kondisi ini menandai adanya perubahan pola angin yang membawa massa udara basah dari barat laut.