Prada Lucky Tewas
Tabiat Pelaku Penganiayaan Prada Lucky Dikuliti Keluarga di Sidang, Ayah Korban: Dia Menipu Saya
Ayah Prada Lucky menuntut keadilan di sidang militer Kupang, mengungkap pengkhianatan senior yang justru ikut menganiaya anaknya hingga tewas.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Putra Dewangga Candra Seta
Dalam kesaksiannya, Sepriana Paulina Mirpey, ibu mendiang Prada Lucky, tak kuasa menahan tangis.
Ia memohon agar pelaku dijatuhi hukuman seberat-beratnya.
“Saya mohon kepada Bapak Hakim yang mulia, tolong terapkan pasal yang benar-benar memberatkan para pelaku, karena mereka telah menghilangkan nyawa anak saya secara biadab dan tidak manusiawi,” ujarnya dengan suara bergetar.
Ia mengaku kehilangan besar atas anak yang dibesarkannya selama 22 tahun dengan penuh kasih sayang.
“Selama 22 tahun saya membesarkan Lucky, tidak pernah sekalipun saya memukulnya. Saya yang melahirkan, merawat, dan membesarkan dia sampai menjadi TNI. Saya sangat sakit hati,” tutur Sepriana.
Dengan nada getir, ia meminta agar seluruh pelaku dipecat dari dinas militer dan dihukum seumur hidup.
“Biar mereka merasakan seperti apa yang saya rasakan karena telah kehilangan anak saya,” tambahnya sambil menangis.
Sementara itu, Humas Pengadilan Militer III-15 Kupang, Kapten Chk Damai Chrisdianto, menyampaikan bahwa sidang kasus serupa akan berlanjut pada Rabu (29/10/2025).
“Besok akan dibuka sidang dengan nomor register 42-K/PM.III-15/AD/X/2025, dengan terdakwa Pratu Ahmad Ahda dan tiga rekannya. Sidang terbuka untuk umum,” jelas Chrisdianto.
Baca juga: Ingat Kasus Prada Lucky Tewas Dianiaya Senior? Terdakwa Disidang Hari Ini, Berikut Update Kasusnya
Prada Lucky Tewas Dianiaya
Dugaan penganiayaan yang menimpa Prada Lucky menguat usai adanya laporan intelijen yang ditujukan kepada Asintel Kasdam IX/Udayana.
Dalam laporan tersebut, terungkap ada 20 orang yang terlibat penganiayaan, yakni pemukulan menggunakan selang ada 16 orang dan pemukulan menggunakan tangan ada 4 orang.
Masih menurut laporan yang ditujukan kepada Asintel Kasdam IX/Udayana, pemukulan terjadi akibat dugaan pelanggaran yang dilakukan Prada Lucky Chepril Saputra Namo dan Prada Ricard Junimton Bulan.
Staf-1/Intel Yonif 834/WM menyampaikan bahwa pada Minggu (27/7) pukul 21.45 Wita, dilaksanakan pemeriksaan oleh Staf-1/Intel terhadap Prada Lucky Chepril Saputra Namo.
Pada Senin (28/7) sekira pukul 06.20 Wita, Prada Lucky Namo pernah kabur saat ijin ke kamar mandi untuk buang air besar, hal itu diketahui oleh anggota Staf Intel an.
berita viral
Multiangle
Meaningful
Prada Lucky Tewas
Lettu Inf Ahmad Faisal
Prada Lucky Tewas Dianiaya Senior
Prada Lucky Chepril Saputra Namo
SURYA.co.id
surabaya.tribunnews.com
Kupang
| Ingat Kasus Prada Lucky Tewas Dianiaya Senior? Terdakwa Disidang Hari Ini, Berikut Update Kasusnya |
|
|---|
| 4 Fakta Sosok Komandan Pleton Tersangka Tewasnya Prada Lucky: Muda, Pangkat Letda dan Rekam Jejaknya |
|
|---|
| Rekam Jejak Mayjen Piek Budyakto yang Kaget saat Ibu Prada Lucky Bersimpuh di Kakinya, Janjikan Ini |
|
|---|
| Nasib Perwira TNI Tersangka Tewasnya Prada Lucky di NTT, Diancam Pasal 132, Ini Peran dan Motifnya |
|
|---|
| Imbas 4 Prajurit TNI Jadi Tersangka Kematian Prada Lucky, Keluarga: Tak Sesuai, Banyak Bukan 4 Orang |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/surabaya/foto/bank/originals/Tabiat-Pelaku-Penganiayaan-Prada-Lucky-Dikuliti-Keluarga-di-Sidang-Ayah-Korban-Dia-Menipu-Saya.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.