Berita Viral

Rekam Jejak Prof Ferry Latuhihin yang Berani Sebut Anggaran MBG Cukup Rp 5 Triliun, Bukan Rp 335 T

Inilah rekam jejak Prof Ferry Latuhihin, yang ungkap biaya Makan Bergizi Gratis (MBG) cukup Rp5 triliun per tahun. 

Penulis: Arum Puspita | Editor: Musahadah
Kolase Youtube Rhenald Kasali/Istimewa
ANGGARAN - (kiri) Pengamat ekonomi dan analis pasar modal Prof Ferry Latuhihin (kanan) Tangkap Layar akun Instagram Bupati Bojonegoro Setyo Wahono saat meninjau pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di wilayah Kecamatan Padangan, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur 

SURYA.CO.ID - Inilah rekam jejak Prof Ferry Latuhihin, yang ungkap biaya Makan Bergizi Gratis (MBG) cukup Rp5 triliun per tahun. 

Presiden Prabowo Subianto mengumumkan anggaran program MBG akan naik pada 2026.

"Anggaran untuk MBG tahun 2026 kami alokasikan sebesar Rp 335 triliun," ujar Prabowo saat membacakan nota keuangan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (15/8/2025). 

Menurut Prabowo, alokasi anggaran itu ditujukan untuk 82,9 juta penerima manfaat MBG yang terdiri dari siswa, ibu hamil, dan balita melalui satuan pelayanan pemenuhan gizi.

Dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025, pemerintah awalnya mengalokasikan Rp 71 triliun untuk MBG, lalu menambah Rp 100 triliun, sehingga total dana yang dikelola BGN mencapai Rp 171 triliun.

Dalam dokumen Kerangka Ekonomi Makro dan Pokok-Pokok Kebijakan Fiskal (KEM-PPKF) 2026, pemerintah mengusulkan BGN mengelola Rp 217,86 triliun.

Dari total tersebut, Rp 7,45 triliun dialokasikan untuk dukungan manajemen, sedangkan Rp 210,4 triliun digunakan untuk program pemenuhan gizi nasional.

Sementara pada Selasa (23/9/2025), Rancangan Undang-Undang tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2026 disetujui DPR.

Isi RAPBN 2026 satu di antaranya membahas program MBG.

Menteri Keuangan (Menkeu), Purbaya Yudhi Sadewa, mengapresiasi pimpinan dan seluruh anggota dewan atas disetujuinya RAPBN menjadi undang-undang.

"Atas nama pemerintah kami menyampaikan apresiasi setingginya pimpinan dan seluruh anggota dewan atas dukungan dan persetujuan RAPBN menjadi Undang-Undang melalui proses pembahasan yang sangat konstruktif dan menampung aspirasi dan harapan yang berkembang di masyarakat," kata Purbaya dalam Rapat Paripurna DPR RI ke 5 Masa Persidangan I Tahun Sidang 2025-2026, di Gedung DPR RI, Selasa (23/9/2025).

Terkait kenaikan anggaran program MBG itu menuai atensi dari Pengamat ekonomi dan analis pasar modal Prof Ferry Latuhihin.

Dia mengungkapkan, program MBG sebenarnya hanya membutuhkan dana sekitar Rp 5 triliun pertahun.

Hal itu diungkapkan Ferry Latuhihin saat berbincang dengan akademisi dan praktisi bisnis Rhenald Kasali di kanal YouTube @rhenald.kasal, Kamis (2/10/2025).

Rhenald Kasali mengawali perbincangan dengan menjelaskan bahwa Prof Ferry Latuhihin pada lima bulan lalu sempat meramalkan akan terjadi social unrest akibat kebijakan pemerintah.

Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved