Erupsi Gunung Semeru

Uang Rp 10 Juta Ikut Hilang Saat Erupsi, Warga Lumajang Nekat Gali Material Di Reruntuhan Rumahnya

Dengan tangan kosong dan alat seadanya, warga Sumbersari tersebut menggali puing-puing rumah yang sudah tidak berbentuk. 

Penulis: Erwin Wicaksono | Editor: Deddy Humana
surya/erwin wicaksono (erwin)
TERPUKUL - Toha, warga Dusun Sumbersari, Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang tampak termenung menetap reruntuhan rumahnya setelah erupsi Semeru membuatnya kehilangan uang Rp 10 juta, Minggu (23/11/2025). 

“Kami cuma berharap bisa ketemu jaketnya. Untuk hidup sehari-hari nanti, uang itu sangat berarti,” ujar Suryanto sambil tetap menggali.

Upaya Toha yang terus menggali menunjukkan betapa besar dampak erupsi ini bagi kehidupan warga. Rumah, ladang, panen, hingga tabungan mereka lenyap dalam hitungan menit.

Kini Toha hanya berharap dapat menemukan jaket yang selama ini menjadi penyimpan uang panennya selama masa darurat.  “Semoga ketemu. Buat kebutuhan hidup,” katanya.

Dusun Sumbersari termasuk wilayah yang direkomendasikan tidak ditinggali sejak erupsi besar 2021. Namun banyak warga tetap kembali karena ladang dan tempat usaha mereka berada di lokasi tersebut.

Material vulkanik yang menumpuk di rumah Toha terbilang masih keadaan hangat kendati hujan kerap kali mengguyur wilayah tersebut. 

Saat diinjak, beberapa bagian masih mengeluarkan uap panas. Petugas berulang kali mengingatkan warga agar tidak melakukan aktivitas terlalu lama di sekitaran rumah yang rusak, tetapi sebagian tetap nekat kembali untuk mencari barang berharga yang tersisa. *****

 

 

Sumber: Surya
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved