Berita Viral
Peran 3 Kerabat Bupati Sugiri Sancoko di Kasus Suap Jabatan, Terbaru Rekening Ponakan Disita KPK
Bupati Ponorogo (nonaktif) Sugiri Sancoko melibatkan banyak keluarganya dalam kasus dugaan korupsi mutasi dan promosi jabatan.
Penulis: Pramita Kusumaningrum | Editor: Musahadah
Ringkasan Berita:
- Bupati Ponorogo (nonaktif) Sugiri Sancoko melibatkan banyak kerabatnya di kasus dugaan suap mutasi dan promosi jabatan.
- Setelah adik kandung, Elly Widodo dan adik ipar, Ninik Setyowati, terungkap keponakannya juga dilibatkan.
- KPK menyita sejumlah buku rekening dan bukti transferan dan rumah kontrakan Diky, keponakan Sugiri.
SURYA.CO.ID - Bupati Ponorogo (nonaktif) Sugiri Sancoko melibatkan banyak keluarganya dalam kasus dugaan suap mutasi dan promosi jabatan di lingkungan Pemkab.
Setidaknya ada tiga kerabatnya yang dilibatkan dalam kasus ini, yakni adik kandung, Elly Widodo, adik ipar Ninik Setyowati dan keponakan, Diky.
Elly Widodo dan Ninik Setyowati sempat terjaring operasi tangkap tangan (OTT) KPK bersama dengan Sugiri Sancoko, meski akhirnya mereka dilepaskan.
Sementara nama Diky baru mencuat saat KPK menggeledah sejumlah tempat di Ponorogo pasca OTT pada Selasa (11/11/2025).
Salah satu tempat yang digeledah itu adalah rumah kontrakan Diky di Desa Ngunut, Kecamatan Babadan, Kabupaten Ponorogo.
Baca juga: Beda Kekayaan Bupati Sugiri Sancoko dan Wabup Selama Menjabat, Kang Giri Terus Naik Lisdyarita Turun
Tim KPK yang berjumlah 9 orang datang sekitar pukul 18.30 WIB dan baru keluar dari rumah sekitar pukul 22.00 wib.
Perangkat Desa Ngunut, Saifudin mengungkap ada 10 item yang dibawa KPK dari rumah Diky.
"10 item, terdiri dari buku rekening dan bukti transferan kalau ndak salah,” ungkap perangkat Desa Ngunut, Saifudin, Rabu (12/11/2025);
Dia menjelaskan bahwa yang digeledah nyaris seluruh bagian rumah.
Ada ruang tamu dan 3 kamar tidur. “Saya cuma menyaksikan saja, tidak ikut menggeledah lo,” tambahnya
Siapa sebenarnya Diky?
Warga sekitar mengenal Diky adalah ponakan dari Bupati Ponorogo non aktif Sugiri Sancoko yang telah ditetapkan tersangka oleh KPK dalam kasus suap dan gratifikasi.
Dikatakan, Diky sudah mengontrak rumah itu selama 2 tahun.
Selama ini, saat berintearksi dengan tetangga sekitar Diky mengaku sebagai keponakan Sugiri Sancoko.
Tidak diketahui pekerjaan Diky termasuk bagaimana hubungannya dengan Sugiri Sancoko di kasus ini.
Peran Ninik Setyowati
Sebelumnya terungkap sosok adik ipar Sugiri, Ninik Setyowati yang berperan sebagai perantara suap.
Ninik disebut-sebut menerima uang suap Rp 500 juta dari Direktur Utama (Dirut) RSUD dr Harjono Ponorogo, Yunus Mahatma.
Uang itu sebagai pelicin untuk melanggengkan jabatan yunus sebagai Dirut RSUD dr Harjono.
Penelusuran Tribunnews.com dari sejumlah sumber di Ponorogo menyebutkan jika Ninik Setyowati termasuk kerabat dekat Sugiri.
Ninik Setyowati disebut sebagai saudara dari Susilowati, istri Sugiri Sukoco.
Tak hanya sebagai ipar, ternyata Ninik Setyowati adalah pejabat Desa.
Ninik Setyowati tercatat masih menjabat sebagai Kepala Desa Bajang, Kecamatan Balong, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur.
Ninik Setyowati menjabat sejak tahun 2012 hingga sekarang.
Selama Sugiri sebagai Bupati, Ninik Setyowati kerap menggelar acara budaya seperti pertunjukan wayang kulit dan kesenian ketoprak,gajah-gajahan dan jaran thek.
Peran Elly Widodo
Dari hasil penyelidikan, KPK menemukan bahwa peran Elly Widodo, adik kandung Sugiri Sancoko adalah perantara penerimaan uang yang ditujukan untuk Sugiri.
“Jadi Pak Bupati Ponorogo ini selalu tidak langsung untuk menerima uang. Jadi, ketika diberikan sejumlah uang, khususnya dari Yunus Mahatma selaku Direktur RSUD Dr. Harjono Kabupaten Ponorogo, dia tidak mau langsung menerima. Jadi, dilewatkan ke saudaranya,” ujar Pelaksana Tugas (Plt) Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Asep Guntur Rahayu, di Gedung Merah Putih, Jakarta, Minggu (9/11/2025) dini hari.
Asep menjelaskan, sejauh ini Elly Widodo terlibat dalam dua peristiwa penyerahan uang, yakni pada 7 November 2025 dan tahun 2024.
“Di yang tanggal 7 (November) kemarin, itu dilewatkan ke iparnya, saudara NNK. Kemudian, untuk uang dari proyek RSUD itu dilewatkan ke saudara Eli (ELW). Ini tahun 2024 sekitar Rp 950 juta dan Rp 450 juta,” lanjut Asep.
Elly Widodo merupakan anak bungsu dari 7 bersaudara.
Sugiri Sancoko dan Elly Widodo merupakan anak seorang petani yang berasal dari Desa Gelang Kulon, Kecamatan Sampung, Kabupaten Ponorogo, Jatim.
Mereka menghabiskan waktu kecil hingga sekolah di Ponorogo.
Setelah dewasa, Elly dan Sugiri meniti kariernya masing-masing.
Menurut sumber internal, Elly Widodo berdomisili di Surabaya, Jawa Timur.
Meski adik Sugiri Sancoko, sosok Elly Widodo tak pernah melekat terhadap kakaknya sebelum jadi Bupati Ponorogo.
Elly Widodo itu cukup dikenal di lingkungan pejabat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ponorogo.
Ketika Sugiri Sancoko jadi Bupati Ponorogo, Elly pun mulai kembali dari luar Pulau Jawa ke Bumi Reog.
Elly Widodo kembali “membantu” urusan luar.
Sementara selama ini Elly Widodo dikenal orang yang supel.
Seperti diketahui, di kasus ini selain Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko, ada tiga lain yang ditetapkan tersangka, yakni Sekretaris Daerah Kabupaten Ponorogo; Yunus Mahatma, Direktur RSUD Dr. Harjono Kabupaten Ponorogo; dan Sucipto, rekanan RSUD Ponorogo.
Kasus ini bermula pada awal 2025 saat Yunus Mahatma mendapatkan informasi bahwa posisinya sebagai Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Harjono Ponorogo, akan diganti.
Yunus kemudian langsung berkoordinasi dengan Agus Pramono untuk menyiapkan sejumlah uang yang akan diberikan kepada Sugiri Sancoko, agar posisinya tidak diganti.
“Pada Februari 2025, dilakukan penyerahan uang pertama dari YUM (Yunus) kepada SUG (Sugiri) melalui ajudannya, sejumlah Rp 400 juta,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Asep Guntur Rahayu, di Gedung Merah Putih, Jakarta, Minggu (9/11/2025) dini hari.
Baca juga: Peran Elly Widodo Adik Sugiri Sancoko yang Sempat Ditangkap KPK, Kini Lolos
Kemudian, pada periode April-Agustus 2025, Yunus juga melakukan penyerahan uang kepada Agus Pramono senilai Rp 325 juta.
Selanjutnya, pada November 2025, Yunus kembali menyerahkan uang senilai Rp 500 juta melalui kerabat Sugiri Sancoko.
Dengan demikian, total uang yang telah diberikan Yunus dalam tiga klaster penyerahan uang tersebut mencapai Rp 1,25 miliar, dengan rincian yaitu, untuk Sugiri Sancoko sebesar Rp 900 juta dan Agus Pramono senilai Rp 325 juta.
Baca juga: Sosok Elly Widodo Adik Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko yang Ikut Ditangkap KPK, Membantu Urusan Luar
“Di mana, dalam proses penyerahan uang ketiga pada hari Jumat, 7 November 2025 tersebut, Tim KPK kemudian melakukan kegiatan tangkap tangan. Tim mengamankan sejumlah 13 orang,” tutur dia.
Asep mengungkapkan, sebelum adanya operasi senyap, pada 3 November, Sugiri meminta uang kepada Yunus senilai Rp 1,5 miliar.
Kemudian pada 6 November, ia kembali menagih uang.
Selanjutnya, pada 7 November 2025, teman dekat Yunus berkoordinasi dengan pegawai Bank Jatim untuk mencairkan uang senilai Rp 500 juta.
Uang tersebut untuk diserahkan kepada Sugiri melalui kerabatnya.
“Uang tunai sejumlah Rp 500 juta tersebut kemudian diamankan oleh TimKPK sebagai barang bukti dalam kegiatan tangkap ini,” kata dia.
===
Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam Whatsapp Channel Harian Surya. Melalui Channel Whatsapp ini, Harian Surya akan mengirimkan rekomendasi bacaan menarik Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Persebaya dari seluruh daerah di Jawa Timur.
Klik di sini untuk untuk bergabung
Bupati Ponorogo ditangkap KPK
KPK Tangkap Bupati Ponorogo
Sugiri Sancoko
Elly Widodo
Sugiri Sancoko terjaring OTT KPK
Eksklusif
Multiangle
Meaningful
TribunBreakingNews
Running News
SURYA.co.id
| Kronologi Vita Amalia ASN Injak Al-Quran, Dipecat Pemkab Kepahiang Bengkulu |
|
|---|
| Sosok Mulyono Pendiri Jokowi Center yang Dipecat Usai Hadiri Mimbar Rakyat Pemakzulan Gibran |
|
|---|
| Sosok Letda Luqman Hakim, Saksi Tewasnya Prada Lucky Namo yang Dilaporkan ke Komandan Polisi Militer |
|
|---|
| Kisah Pilu Korban Ledakan SMAN 72 Jakarta, Ada yang Kehilangan Jari hingga Alami Kelainan Otak |
|
|---|
| Pelaku Ledakan di SMAN 72 Jakarta Ditetapkan Sebagai ABH, Polisi Ungkap Motif dan Temuan Mengejutkan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/surabaya/foto/bank/originals/Ponakan-Bupati-Sugiri-Sancoko.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.