Momen Pejabat Pemkab Lamongan Pingsan dan Jatuh Tersungkur saat Pelantikan

SURYA.CO.ID, LAMONGAN - Pelantikan dan pengambilan sumpah 95 pejabat administrator dan pengawas di lingkup Pemerintah Kabupaten Lamongan sempat diwarnai insiden.

Salah satu pejabat bernama Malius Agus Nagara, Kabid Keluarga Berencana Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Pemkab Lamongan Jawa Timur, pingsan dan jatuh tersungkur saat amanat bupati disampaikan di Pendopo Lokatantra, Kamis (9/10/2025) malam.

Malius yang berdiri di barisan paling depan sisi timur, tiba-tiba jatuh tersungkur dan terkulai lemas saat acara berlangsung. 

Baca juga: MBG Lamongan Dievaluasi, Deputi Bidang Pemantauan dan Pengawasan BGN Tegaskan Hal Ini

Karuan saja, jatuhnya Malius itu menjadi perhatian para pejabat lainnya yang dilantik maupun  pejabat yang diundang.

Sejumlah pejabat langsung mendekat dan memberikan pertolongan pertama pada pejabat yang semula menjabat di Dinas Lingkungan Hidup (DLH) tersebut.

Sekitar satu menit berlangsung, Malius berhasil dibangunkan dan sembari berdiri terhuyung-huyung dipapah beberapa orang menuju kursi di sisi timur belakang barisan para pejabat.

Baca juga: IBI Ranting Karangpilang Lamongan Gelar Bakti Sosial, Sasar Balita dan Lansia

Di antara mereka ada yang menyodorkan minyak angin ke Malius yang duduk didampingi istrinya. Malius mengaku jika kesehatannya kurang baik. "Badan saya sejak tadi sudah tidak enak," aku Malius.

Namun ditanya SURYA, sakit yang dirasakan, Malius hanya menjawab jika sejak sore ia merasakan badannya tidak sehat. 

Malius mengikuti acara sampai selesai dengan tepat duduk di kursi didampingi istrinya.

Tetap Berlangsung

Pelantikan dan pengambilan sumpah terhadap 95 pejabat administrator dan pengawas di lingkup Pemerintah Kabupaten Lamongan terus berlangsung dengan amanat Bupati Yuhronur Efendi.

Baca juga: Cinta Haram Kepala Dusun Dan Istri Warganya Dibawa Ke Polres Lamongan, Kades Diminta Beri Pembinaan

Para pejabat yang disumpah tidak hanya mendapat promosi  namun sebagian diantaranya di mutasi dengan eselon yang sama. 

"Di tempat yang baru, mari teguhkan komitmen untuk memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat," ujar Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi dalam sambutannya, Kamis (9/10/2025) malam. 

Pelayanan terhadap masyarakat itu dengan mewujudkan seluruh program prioritas, karena program-program ini dirancang untuk mewujudkan visi terwujudnya kejayaan Lamongan yang Blberkelanjutan yang fokus pada kesehatan, ekonomi, pendidikan, infrastruktur, dan kesejahteraan masyarakat. 

Kepada 95 pejabat administrator dan pengawas yang baru saja dilantik wajib melaksanakan tiga tugas utama pemerintahan meliputi, pembangunan, pemberdayaan masyarakat, dan pelayanan publik.

Ketiga tugas itu  merupakan inti dari fungsi pemerintah, sebagaimana tercermin dalam Undang-Undang (UU) Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah.

"Dengan melaksanakan tiga tugas utama, maka akan terbentuk tata kelola pemerintahan yang baik atau good governance. Dalam realisasinya, juga diperlukan penambahan kapasitas SDM," ujar Kaji Yes.

Para pejabat yang disumpah, baik yang promosi  maupun dimutasi dengan eselon yang sama, seluruhnya akan mendapatkan tugas dan tantangan di tempat baru.

Namun tetap pada tujuan utama yakni, mampu menyukseskan visi misi dengan merealisasikan lima belas program prioritas.

Ditambahkan,  visi  terwujudnya kejayaan Lamongan yang berkelanjutan dan lima misi pembangunan holistik, antara lain meningkatkan kesehatan masyarakat, pemberdayaan ekonomi melalui UMKM dan kewirausahaan muda, menyelenggarakan pendidikan berkualitas dan gratis.

Mengembangkan pariwisata yang ramah dan terintegrasi, serta membangun infrastruktur jalan yang mantap dan mulus untuk mendukung mobilitas ekonomi. Dipastikan akan membawa dampak positif pada kesejahteraan masyarakat.

Diurai, lima belas program prioritas yang harus dijalankan diantaranya ada Lamongan Sehat, UMKM Naik Kelas, Young Entrepreneur Success (YES), Pendidikan Berkualitas dan Gratis (Perintis), Pariwisata Ramah dan Terintegrasi (Ramasinta), Desa Berjaya, Yakin Semua Sejahtera (YSS), Jalan Mantap dan Mulus Lamongan (Jamula), Prestasi Pemuda dan Olahraga, 100 persen Pelayanan Publik Berkualitas, Lamongan Menyala, Lamongan Hijau, Lamongan Nyantri, Desa Pintar, dan Lamongan Tangguh.