Pencocokan Data Untuk Pemilu, KPU Ponorogo Temukan 76 Pemilih Berusia 100 Tahun Ke Atas

“Data yang akurat sangat penting untuk memastikan terpenuhinya hak pilih masyarakat pada Pemilu dan Pemilihan yang akan datang,” tambah Khusnul.

Penulis: Pramita Kusumaningrum | Editor: Deddy Humana
KPU Ponorogo
SATU ABAD - Komisioner Divisi Perencanaan Data dan Informasi (Rendatin) KPU Ponorogo, Khusnul Khotimah dan tim melakukan coktas untuk pemilih berusia 100 tahun ke atas. 

SURYA.CO.ID, PONOROGO - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Ponorogo melakukan pencocokan dan penelitian terbatas (coktas) terhadap pemilih untuk menjaga kelanjutan pendataan untuk Pemilu lima tahun mendatang.

Dari coktas di 21 kecamatan, ditemukan 76 pemilih dengan usia lebih dari 100 tahun atau seabad. 76 Pemilih usia tua itu terbagi 15  kecamatan dari total 21 kecamatan di Kabupaten Ponorogo.

"Kendati Pemilu 2024 telah berlalu, coktas ini adalah langkah KPU dalam menjaga validitas dan akurasi data pemilih berkelanjutan,” ungkap Komisioner Divisi Perencanaan Data dan Informasi (Rendatin) KPU Ponorogo, Khusnul Khotimah, Rabu (1/10/2025).

Ke-15 kecamatan yang menjadi sasaran di antaranya Kecamatan Ngrayun, Slahung, Balong, Sooko, Pulung, Bungkal, Badegan. Lalu Siman, Kauman, Sukorejo, Sampung, Babadan, dan Kecamatan Ponorogo

“Data yang akurat sangat penting untuk memastikan terpenuhinya hak pilih masyarakat pada Pemilu dan Pemilihan yang akan datang,” tambah Khusnul.

Menurutnya, bahwa ada 76 pemilih yang usianya di atas 100 tahun. Pihak KPU turun langsung untuk memastikan bahwa yang kita coktas ini orangnya masih hidup atau sudah wafat.

“KPU dan Bawaslu membagi bwberapa tim. Kemudian  melakukan coklit terbatas dengan door to door mendatangi rumah pemilih yang menjadi sasaran,” tambahnya.

Agar tidak terjadi kebingungan, jelas Khusnul, KPU melakukan koordinasi dengan perangkat desa. Di mana ada sasaran yang akan dilakukan coktas oleh KPU.

“Hasil coktas tersebut selanjutnya akan dimasukkan ke dalam aplikasi Sidalih (sistem informasi data pemilih) untuk bahan pemutakhiran data pemilih berkelanjutan. Kami optimistis melalui coktas, kualitas data pemilih di Ponorogo semakin baik,” pungkasnya. *****

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved