Anak Bunuh Ibu Kandung di Jember
Fakta Terbaru Kasus Anak Bunuh Ibu Kandung di Jember, Tersangka Terpengaruh Obat Anti Depresi
Tersangka kasus anak bunuh ibu di Jember, Jatim, Imam Gujali mengonsumsi obat penenang, namun polisi memastikan kondisi mentalnya stabil.
Penulis: Imam Nahwawi | Editor: Cak Sur
Ringkasan Berita:
- Imam Gujali disebut konsumsi obat penenang sebelum bunuh ibu kandung di Jember, Jatim, dipicu emosi sensitif.
- Polisi pastikan kondisi mental pelaku stabil, mampu menjawab pertanyaan dan akui perbuatan.
- Pelaku tinggal bersama ibu sejak bercerai, bergantung ekonomi, kejadian terjadi Selasa malam.
SURYA.CO.ID, JEMBER - Polisi mengungkap fakta terbaru dalam kasus anak bunuh ibu kandung di Desa Kertonegoro, Kecamatan Jenggawah, Kabupaten Jember, Jawa Timur (Jatim).
Tersangka Imam Gujali (40), diketahui mengonsumsi obat penenang sebelum menganiaya ibunya, Susianti (63), hingga tewas menggunakan besi tambal ban (vulkanisir).
“Pelaku mengonsumsi obat anti-depresi bernama Antimo dalam jumlah besar,” ujar Kasatreskrim Polres Jember, AKP Angga Riatma, Jumat (7/11/2025).
Baca juga: Kapsun Jadi Saksi Anak Bunuh Ibu Kandung di Jember, Ungkap Detik-Detik Kejadian Tragis
Emosi Sensitif, Dipicu Perkataan Sang Ibu
Berdasarkan pengakuan Imam Gujali, obat tersebut membuat tubuhnya nyaman, namun emosinya menjadi sensitif.
Diduga, perkataan sang ibu yang menyinggung soal pekerjaan, memicu Imam melakukan kekerasan secara spontan.
“Karena pengaruh obat itu, pelaku memukul ibunya menggunakan besi vulkanisir,” jelas Angga.
Tinggal Bersama Ibu, Bergantung Secara Ekonomi
Imam diketahui tinggal bersama ibunya selama 5 tahun terakhir sejak bercerai.
Ia tidak bekerja dan bergantung sepenuhnya pada sang ibu, termasuk untuk kebutuhan makan sehari-hari.
Baca juga: Fakta-fakta Dibalik Kasus Anak Bunuh Ibu Kandung di Jember
Polisi Pastikan Kondisi Mental Stabil
Meski mengonsumsi obat penenang, polisi memastikan Imam Gujali tidak mengalami gangguan mental.
Saat pemeriksaan, tersangka mampu menjawab pertanyaan dengan baik dan mengakui perbuatannya.
“Pelaku nyambung diajak bicara dan sadar atas tindakannya,” tegas Angga.
Kronologi Kejadian
Peristiwa tragis ini, terjadi pada Selasa (4/11/2025) sekitar pukul 20.00 WIB di rumah korban di Dusun Kertonegoro Selatan, Desa Kertonegoro.
Imam Gujali memukul kepala dan perut ibunya, lalu menginjak tubuh korban yang sudah terkapar di lantai.
Kabupaten Jember
Multiangle
Meaningful
TribunBreakingNews
anak bunuh ibu kandung
Jember
Desa Kertonegoro
Kecamatan Jenggawah
Imam Gujali
| Kapsun Jadi Saksi Anak Bunuh Ibu Kandung di Jember, Ungkap Detik-Detik Kejadian Tragis |
|
|---|
| Fakta-fakta Dibalik Kasus Anak Bunuh Ibu Kandung di Jember |
|
|---|
| UPDATE Anak Bunuh Ibu Kandung di Jember, Korban Sempat Antarkan Makanan |
|
|---|
| Kronologi Anak Habisi Ibu Kandung Di Jember, Dipukul Pakai Besi Tambal Ban, Depresi Berat |
|
|---|
| BREAKING NEWS Anak Bunuh Ibu Kandung di Jember, Polisi Langsung Lakukan Olah TKP |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/surabaya/foto/bank/originals/Polres-Jember-Jawa-Timur-gelar-pres-rilis-kasus-anak-bunuh-ibu-kandung.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.