UPDATE Santri Lumajang Minum Cairan HCl Pemberian Temannya, Dirujuk ke RSUD Dr Soetomo Surabaya
Bupati Lumajang, Indah Amperawati (Bunda Indah), menegaskan insiden ini tidak boleh dianggap sepele.
Penulis: Erwin Wicaksono | Editor: Titis Jati Permata
“Ceritanya habis piket, haus, lalu anak saya melihat temannya membawa minuman. Ditanya itu minuman apa, dijawab sama si pelaku kalau itu minuman dari ibu-ibu. Akhirnya diminum anak saya. Tidak lama kemudian, langsung panas dan muntah mengeluarkan cairan hitam,” terang Ratna, Senin (29/9/2025).
Ratna mengungkapkan, bukan hanya anaknya yang ditawari. Dua santri lain juga sempat diberikan minuman yang sama.
Salah satunya menolak, sementara satu lagi ikut mencoba tetapi tidak mengalami dampak seberat Dewangga.
“Yang parah itu anak saya, langsung panas, muntah, dan keluar cairan hitam. Sementara pelaku justru tertawa ketika melihat anak saya kesakitan,” imbuhnya.
Dari pihak pengasuhan pesantren, Ahmad Syaifuddin Amin membenarkan, cairan HCL atau Hydrochloric Acid (HCL) alias asam klorida itu berasal dari gudang penyimpanan cairan pembersih lantai.
HCL merupakan kandungan yang ada dalam cairan pembersih lantai dan pakaian.
“Awalnya itu keisengan pelaku. Cairan HCL sebenarnya tersimpan rapi di gudang, jauh dari tempat ngaji. Tetapi diambil lalu dipindahkan ke botol minuman bersoda. Karena perbuatannya itu, pelaku sudah kami keluarkan dari pondok,” Beber Syaifuddin.
Ia menambahkan, pihaknya telah mencoba mediasi dengan keluarga pelaku, namun tidak ada kesepakatan sehingga tindakan tegas diambil.
BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Running News
Eksklusif
Multiangle
Meaningful
Kabupaten Lumajang
Jawa Timur
Bupati Lumajang Indah Amperawati
Pondok Pesantren Asy Syarifi
Kecamatan Tempeh
SURYA.co.id
| Wabup Nganjuk Ikuti Polisi Menindak Balap Liar Tengah Kota, 17 Pelanggar Langsung Ditindak |
|
|---|
| 200 Warga Terdampak Erupsi Semeru Lumajang Pilih Ke Rumah Kerabat, Pemkab Larang Pengungsian Liar |
|
|---|
| Jelang Nataru 2025 / 2026, Senkom Mitra Polri Perkuat Posko Pantau Titik Rawan |
|
|---|
| PCNU Magetan Apresiasi Penanganan Cepat Polemik Gus Yahya, Tegaskan Persoalan Sudah Clear |
|
|---|
| Sosok Asli Pria yang Bawa Mobil Barang Bukti ke Mal Terkuak, Ini Jabatan Asli Orangtuanya di Polri |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/surabaya/foto/bank/originals/antri-Pondok-Pesantren-Asy-Syarifi-Pandanwangi-Tempeh-Lumajang.jpg)