Janji Bupati Kang Marhaen, Insentif RT dan RW di Nganjuk Naik 50 Persen
Insentif bagi seluruh RT dan RW di Kabupaten Nganjuk, Jatim, akan bertambah 50 persen, dari nilai insentif sebelumnya.
Penulis: Danendra Kusumawardana | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID, NGANJUK - Insentif bagi seluruh RT dan RW di Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur (Jatim), akan bertambah.
Hal tersebut diumumkan Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi atau Kang Marhaen di hadapan perwakilan RT dan RW saat menyuarakan aspirasinya di kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember.
Tambahan insentif ini, akan mulai diberikan pada Oktober 2025.
Kang Marhaen mengatakan, tambahan insentif RT dan RW nilainya 50 persen, dari insentif sebelumnya.
Dana tambahan tersebut, bersumber dari Dana BHPRD (Bagi Hasil Pajak dan Retribusi Daerah).
Kebijakan ini, memiliki dasar hukum yang kuat melalui Keputusan Bupati Nganjuk Nomor 100.3.3.2/529/K/471.013/2025 tentang Perubahan atas Keputusan Bupati Nganjuk Nomor 100.3.3.2/450/K/471.013/2025 tentang Penetapan Persentase Bobot Penghitungan, Besaran Alokasi dan Uraian Penggunaan Dana Bagian Hasil Pajak dan Retribusi Daerah kepada Pemerintah Desa Tahun Anggaran 2025.
"Tambahan insentif diberikan pada Oktober," janji Kang Marhaen, Senin (29/9/2025).
Ia mengungkapkan, kebijakan ini merupakan wujud nyata komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan kelembagaan desa dan kelurahan.
Selain itu, kenaikan insentif itu juga masuk program prioritasnya bareng Wakil Bupati, Trihandy Cahyo Saputro.
"Sesuai dengan Program Prioritas Bupati dan Wakil Bupati Nomor 15, yaitu Peningkatan ADD dan kesejahteraan kelembagaan desa atau kelurahan (RT, RW, BPD/LPM dan kader)," ungkap Kang Marhaen.
Kang Marhaen berharap, dengan adanya tambahan insentif ini, kinerja RT dan RW semakin prima.
"RT dan RW sebagai ujung tombak pelayanan masyarakat semakin meningkat, dan berdampak positif bagi pembangunan di tingkat desa maupun kelurahan," jelasnya.
| Sosok Inna Fatahna, Lulus Cumlaude UNP Kediri, Ingat Perjuangan Sang Ibu Menjahit hingga Larut Malam |
|
|---|
| 2 Sumber Minyak Di Jatikalen Nganjuk Peninggalan Kolonial, Bisa Angkat Kesejahteraan Masyarakat |
|
|---|
| 2 Perampok Minimarket di Nganjuk Todongkan Senpi dan Sajam ke Pegawai, Lalu Paksa Buka Brankas |
|
|---|
| 2 Perampok Minimarket di Nganjuk Diringkus Polisi, Terbukti Jaringan Antar Provinsi |
|
|---|
| Gubernur Khofifah dan Menteri PPPA ‘Purakan’ Lesehan Makan Bersama Santri Ponpes Mojosari Nganjuk |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.