Pemkab Kediri Berharap Dukungan Pemerintah Pusat untuk Perbaikan Gedung yang Rusak Akibat Kerusuhan
Tim Kementerian PUPR Surabaya dan tim ahli dari Jakarta, meninjau sejumlah gedung pemerintahan Kabupaten Kediri, Jatim, yang terdampak kerusuhan
Penulis: Isya Anshori | Editor: Cak Sur
Pemkab Kediri berharap ada dukungan penuh dari pemerintah pusat.
Menurut Erfin, percepatan pemulihan sangat bergantung pada besaran bantuan. Jika tidak sepenuhnya dibiayai pusat, Pemkab Kediri harus menyiapkan opsi rasionalisasi anggaran.
Di sisi lain, Erfin menyebut tantangan lain yang dihadapi adalah potensi pemotongan Dana Transfer ke Daerah (TKDD) hingga 25 persen pada tahun depan.
Jika benar terjadi, Pemkab Kediri akan melakukan penyesuaian besar-besaran pada anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).
Biasanya, rincian pemotongan TKDD akan diatur melalui Peraturan Pemerintah atau PMK yang terbit pada Oktober.
"Saat ini kami masih menunggu kepastian sambil terus berkoordinasi dengan Kementerian PUPR, agar proses pemulihan pasca kerusuhan tidak berlarut," ungkap Erfin.
Teladani Akhlak Nabi Muhammad di HUT Polwan, Polres Kediri Berbagi Dengan 500 Anak Yatim |
![]() |
---|
Terima BLT Untuk Usaha Produktif, 242 Guru Non ASN Kediri Diharapkan Tidak Hanya Bersandar Honor |
![]() |
---|
Pastikan Harga Stabil dan Stok Aman, DKPP Kota Kediri Pantau Harga Pangan di Pasar Setono Betek |
![]() |
---|
Buka Opsi Ngantor di Kecamatan, Bupati Kediri Mas Dhito: di Mobil Saja Saya juga Bisa Ngantor |
![]() |
---|
Antok Pemutilasi Uswatun Khasanah, Ternyata Tidak Divonis Hukuman Mati di PN Kota Kediri |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.