Reaksi Wagub Emil Dardak saat DPRD Jatim Resmi Bentuk Pansus BUMD
Wagub Emil menilai pembentukan Pansus BUMD yang dilakukan DPRD Jatim sebagai bentuk upaya pembenahan BUMD
Penulis: Yusron Naufal Putra | Editor: irwan sy
Ringkasan Berita:
- Pembentukan Pansus BUMD oleh DPRD Jatim dinilai Wagub Emil sebagai ikhtiar berkelanjutan untuk mengoptimalkan kinerja.
- Pansus dibentuk bukan semata-mata reaksi reaktif terhadap tantangan fiskal daerah akibat pemangkasan dana transfer pusat, tetapi perhatian umum.
- Pansus bertujuan memaksimalkan fungsi pengawasan DPRD terhadap seluruh BUMD dan tata kelola.
- Pansus BUMD terdiri dari perwakilan 9 fraksi, memiliki masa kerja enam bulan, dan akan menghasilkan rekomendasi perbaikan kinerja.
SURYA.co.id, SURABAYA - Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak menilai pembentukan Pansus BUMD yang dilakukan DPRD Jatim sebagai bentuk upaya agar kinerja perusahaan pelat merah semakin baik.
Wagub Emil membaca bahwa Pansus ini dibentuk bukan murni karena tantangan fiskal daerah akibat regulasi pusat, melainkan perhatian seluruh pihak terhadap kinerja BUMD.
Baca juga: Disahkan di Rapat Paripurna, DPRD Jatim Resmi Bentuk Pansus BUMD, Ini Tugasnya
"Memang ini adalah bagian dari ikhtiar berkelanjutan untuk bagaimana kita semakin optimal dalam mengelola BUMD," kata Emil Dardak saat diwawancarai seusai menghadiri Rapat Paripurna Pembentukan Pansus BUMD, Senin (3/11/2025).
Menurut Emil, semua pihak termasuk di tingkat nasional memang memberikan atensi terhadap BUMD.
Wujudnya berbeda-beda di daerah masing-masing.
Pembentukan Pansus di Jawa Timur dinilai sebagai bentuk upaya agar kinerja BUMD semakin optimal.
"Intinya semua berikhtiar bersama-sama," ujarnya.
Pemangkasan TKD
Wagub Emil menilai pembentukan Pansus BUMD bukan berarti sebagai bentuk reaksi terhadap kebijakan pemerintah pusat yang berimbas pada tantangan fiskal di daerah.
Meskipun sebelumnya ada pemangkasan dana transfer ke daerah atau TKD dari pemerintah pusat.
Jawa Timur turut terimbas hal ini.
"Jadi tidak semata-mata satu tujuan saja, bukan sesuatu yang reaktif terhadap kebijakan fiskal pusat, juga bukan. Tapi kita memang ingin terus mendorong kinerja dari berbagai elemen yang ada di Pemprov baik OPD, BLUD dan tentunya juga BUMD," terang Emil.
Dalam rapat paripurna, Senin, DPRD memang resmi membentuk Pansus BUMD.
Keputusan tersebut dilakukan setelah seluruh fraksi yang ada di Gedung Dewan menyepakati pembentukan Pansus BUMD dan ditetapkan melalui Rapat Paripurna.
Pansus BUMD terdiri dari sejumlah perwakilan dari 9 fraksi dengan tugas memelototi kinerja seluruh BUMD yang dimiliki Pemprov Jatim.
| Pembuatan SKCK Online Bisa Diproses Dari Rumah, Warga Tinggal Ambil Jadi di Polres Ponorogo |
|
|---|
| Mahasiswa ITS Surabaya Pergoki Maling Motor di Parkiran Kosan, Sempat Dipukul Pelaku |
|
|---|
| Siswi SD di Palembang Diduga Dipukul Guru hingga Mata Lebam, Dokter Ungkap Fakta Mengejutkan |
|
|---|
| Kebut Perbaikan Jalan di 167 Titik, Pemkab Ponorogo Gelontorkan Dana Rp94 Miliar |
|
|---|
| Persik Kediri Putuskan Pakai Stadion Gelora Joko Samudro Gresik untuk Lawan Persebaya Surabaya |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/surabaya/foto/bank/originals/PANSUS-BUMD-Wakil-Gubernur-Jatim-Emil-Elestianto-Dardak-saat-diw.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.