Berita Viral
Akhir Nasib Istri TNI Akun Nafa Arshan yang Hina Prada Lucky hingga Serma Christian Murka, Disanksi?
Beginilah akhir nasib istri TNI di balik akun sosmed Nafa Arshan yang viral hina Prada Lucky Chepril Saputra Namo. Bakal disanksi?
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Putra Dewangga Candra Seta
SURYA.co.id - Beginilah akhir nasib istri TNI di balik akun sosmed Nafa Arshan yang viral hina Prada Lucky Chepril Saputra Namo.
Istri TNI tersebut akhirnya muncul didampingi suaminya, Sertu Gunadi, untuk mengungkap penyesalan dan permintaan maaf atas komentarnya.
Komentar tak pantas tersebut bahkan sempat membuat ayah Prada Lucky, Serma Christian, murka.
Suasana haru dan penuh penyesalan menyelimuti permintaan maaf terbuka yang disampaikan Sersan Satu (Sertu) Gunadin, prajurit TNI AD sekaligus suami dari pemilik akun Facebook Nafa Arshana.
Permintaan maaf itu ditujukan langsung kepada Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, keluarga besar TNI AD, serta keluarga almarhum Prada Lucky Namo.
Prada Lucky Namo adalah prajurit TNI yang meninggal dunia pada 6 Agustus 2025, diduga akibat penganiayaan oleh 20 seniornya.
Baca juga: Rekam Jejak Letkol Justik Handinata yang Sudah Larang Bawahannya Siksa Prada Lucky Tapi Dilanggar
Saat ini, seluruh 20 prajurit tersebut telah berstatus tersangka.
Akun Facebook bernama Nafa Arshana sempat menuai kecaman setelah menulis komentar yang dinilai melecehkan nama baik almarhum, menyebut dirinya “tidak memiliki moral” dan memiliki “orientasi seksual menyimpang”.
Ungkapan tersebut memicu kemarahan Serma Christian Namo, ayah mendiang Prada Lucky, yang langsung mencari pemilik akun tersebut.
Akhirnya, pemilik akun Nafa Arshana muncul di hadapan publik bersama suaminya, Sertu Gunadin, untuk menyampaikan permintaan maaf.
"Saya meminta maaf atas tindakan istri saya yang memberikan komentar negatif di postingan berita meninggalnya adik kami, almarhum Prada Lucky Namo, di media sosial Facebook," ujar Sertu Gunadin, dikutip dari akun TikTok Ghost Hunters, Rabu (13/8/2025).
Ia mengakui kelalaiannya dalam membina sikap sang istri.
"Siap salah jenderal. Kami mengakui bertanggung jawab atas tindakan istri kami tersebut," tegasnya.
Dengan didampingi istri, Sertu Gunadin berjanji peristiwa seperti ini tidak akan terulang lagi.
"Selanjutnya, kami mohon maaf kepada bapak Kasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak dan seluruh keluarga besar TNI Angkatan Darat," katanya.
"Kami berjanji kejadian ini tidak akan diulangi di kemudian hari dan kami janji akan membina istri kami dengan lebih baik lagi," ujarnya lagi.
Dalam kesempatan itu, Nafa Arshana juga meminta maaf langsung kepada Ketua Persit Kartika Chandra Kirana, Uli Simanjuntak, sambil menahan tangis.
"Kami memohon maaf atas komentar kami di media sosial atas postingan meninggalnya Prada Lucky Saputra Namo," ujarnya.
Sebelumnya, pernyataan Nafa Arshana yang viral berbunyi:
"Masalahnya yang meninggal ini juga moralnya tidak ada, dia punya orientasi seksual menyimpang. Kalo proses hukum pada yang hakim tetap berlaku."
Baca juga: Komentar Nafa Arshana Istri TNI Soal Prada Lucky Disebut Tak Berempati, Kini Minta Maaf
Setelah menuai kemarahan keluarga, Nafa Arshana menyampaikan permintaan maaf secara terbuka kepada Serma Christian Namo.
Ia mengaku sadar komentarnya melukai hati keluarga yang sedang berduka.
"Kami ucapkan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas meninggalnya almarhum Lucky Saputra Namo, putra dari bapak Serma Christian Namo," kata Nafa, dikutip dari akun Instagram @jurnalmiliter, Senin (11/8/2025).
"Saya pemilik akun Nafa Arshana meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada Bapak Christian Namo dan keluarga atas balasan komentar saya di Facebook yang melukai perasaan bapak dan keluarga yang sedang berduka."
Ia menegaskan bahwa komentarnya tidak bertujuan membela para pelaku penganiayaan.
"Komentar saya di Facebook tidak ada maksud untuk membela atau membenarkan oknum penganiaya yang menyebabkan almarhum meninggal dunia," ucapnya.
Nafa pun berharap hukuman tegas dijatuhkan kepada para tersangka, dan keluarganya dapat memaafkan kesalahan ini.
"Saya harap bapak Christian Namo dan keluarga serta netizen dapat berbesar hati untuk memaafkan atas kesalahan dan kekhilafan saya. Demikian permohonan maaf saya kepada bapak dan keluarga, terima kasih," tutupnya.
Bakal Disanksi?
Belum diketahui secara pasti sanksi apa yang bakal diterima Sertu Gunadi dan istrinya, selain membuat video permintaan maaf tersebut.
Namun, menurut aturan, ada beberapa konsekuensi yang harus diterima saat istri TNI melakukan kesalahan.
Baca juga: 4 Fakta Sosok Komandan Pleton Tersangka Tewasnya Prada Lucky: Muda, Pangkat Letda dan Rekam Jejaknya
Melansir dari tribunnews, berikut ulasannya.
1. Pemanggilan dan Klarifikasi
Istri yang melakukan pelanggaran (misalnya ujaran kebencian, pencemaran nama baik, atau perilaku tidak pantas di media sosial) bisa dipanggil oleh satuan suami untuk dimintai klarifikasi.
Biasanya didampingi oleh suami dan perwakilan organisasi istri TNI seperti Persit, Jalasenastri, atau PIA Ardhya Garini.
2. Teguran dan Pembinaan
Jika pelanggaran bersifat ringan, akan diberikan teguran dan pembinaan oleh organisasi istri TNI.
Tujuannya agar tidak mengulangi perbuatan dan menjaga nama baik keluarga besar TNI.
3. Sanksi terhadap Suami
Jika pelanggaran istri berdampak serius terhadap citra TNI, maka suami bisa ikut dikenai sanksi, seperti:
Teguran dinas
Penundaan kenaikan pangkat
Mutasi atau penurunan jabatan
Bahkan pemecatan, jika pelanggaran sangat berat dan berulang
Proses Hukum Sipil atau Militer
Jika pelanggaran istri menyangkut tindak pidana, seperti pencemaran nama baik atau pelanggaran UU ITE, maka bisa diproses secara hukum di pengadilan umum.
Untuk itu, di era digital istri TNI diharapkan menjaga etika komunikasi, terutama di media sosial, tidak menyebarkan informasi internal satuan, dan menghindari komentar yang bisa menimbulkan konflik atau mencemarkan nama baik institusi
Kemarahan Ayah Prada Lucky
Serma Christian Namo sempat memburu akun Nafa Arshana yang melontarkan pernyataan tak pantas kepada anaknya.
Christian Namo adalah prajurit TNI Angkatan Darat (AD) yang baru saja kehilangan anaknya, Prada Lucky Namo, untuk selama-lamanya.
Ia bertugas di Kodim 1627 Rote Ndao, NTT.
Sersan Mayor (Serma) adalah pangkat Bintara Tinggi yang berada di atas Sersan Kepala (Serka) dan di bawah Pembantu Letnan Dua (Pelda).
Prada Lucky tewas diduga akibat dianiaya seniornya, Pratu AA, Pratu EDA, Pratu PNBS dan Pratu ARR, pada Rabu (6/8/2025).
Serma Christian Namo tengah menuntut keadilan untuk Prada Lucky Namo yang meninggal karena dianiaya sesama prajurit TNI.
Amarah Serma Christian Namo meledak karena buah hatinya itu dianiaya secara brutal oleh seniornya.
Belum surut amarahnya, Serma Christian Namo makin marah tatkala mengetahui ada akun media sosial bernama Nafa Arshana yang melontarkan pernyataan tak pantas kepada Prada Lucky Namo.
Ia meminta tolong kepada sejumlah wartawan untuk menelusuri akun Nafa Arshana yang telah menghina anaknya.
"Ini akun (Nafa Arshana), saya lagi berduka. Kepada wartawan, beta (saya) meminta, bukan minta apa-apa tolong cari dia sebelum saya yang cari dia. Nanti saya teruskan," kata Christian, dikutip dari akun TikTok, Sergap ID, Minggu (10/8/2025).
Serma Christian Namo menyebut bahwa pemilik akun tersebut adalah istri dari seorang tentara.
"Jangan mencari masalah baru. Saya lagi susah. Istri tentara, saya tentara, anak saya dibunuh tentara, itu belum selesai, ingat itu baik-baik," ucapnya.
Christian menegaskan akun Nafa Arshana tidak memiliki moral.
"Moralnya tidak ada. Sudah mati saja dibuat kayak gini. Sebelum anak saya dikubur, masalah harus selesai," kata Christian.
Christian Namo mengaku mudah untuk menemukan pemilik akun tersebut karena ia merupakan seorang tentara.
"Saya tentara terlalu gampang, akun PKI, lu istri tentara. Saya tidak mau dia bela saya. Saya sendiri yang akan cari," tuturnya.
"Saya tidak mencari popularitas, saya terkenal juga enggak. Saya tekankan cari sampai dapat sebelum anak saya dikubur ini harus selesai. Saya mulai cari sekarang," tegasnya.
berita viral
Prada Lucky Chepril Saputra Namo
Prada Lucky dianiaya senior
istri TNI
Nafa Arshana
akun penghina Prada Lucky
Serma Christian Namo
SURYA.co.id
surabaya.tribunnews.com
Rekam Jejak Asep Japar Bupati Sukabumi yang Disentil Dedi Mulyadi, Susah Dihubungi Gubernur Jabar |
![]() |
---|
Sosok Rohmat Pelaku Penculikan dan Pembunuhan Bos Bank Plat Merah, Spesialis IT dan Memata-matai |
![]() |
---|
Rekam Jejak Bambang Tri Mulyono yang Akhirnya Bebas, Dipenjara Gegara Tudingan Ijazah Palsu Jokowi |
![]() |
---|
Gelagat Eras Penculik Bos Bank Plat Merah Usai Ditangkap, Kini Mewek di Hadapan Polisi, Minta Maaf |
![]() |
---|
Catatan Kriminal Dwi Hartono Otak Pembunuhan Bos Bank Plat Merah, Dipenjara 6 Bulan Gegara Ini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.