Berita Viral

Kepala KPP Sebut NIK Ismanto Buruh Jahit Dipakai Transaksi Rp2,9 Miliar di 2021, Banyak Kasus Serupa

Kepala Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Pekalongan, Jawa Tengah menyebut ada transaksi Rp 2,9 miliar atas nama Ismanto (32), buruh jahit.

Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Musahadah
TRIBUN JATENG/Indra Dwi Purnomo
NIK DICURI - Ismato dan istrinya Ulfa, Kepala KPP Sebut NIK Ismanto Dipakai Transaksi Rp2,9 Miliar Tahun 2021, Ada Banyak Kasus Serupa 

XL Axiata

XL tidak menyedakan layanan pengecekan NIK melalui SMS, tetapi bisa dicek lewat USSD dengan mengetik *123*4444#.

3. Hati-hati Unduh Aplikasi

Baca juga: Penyebab Ismanto Buruh Jahit di Pekalongan Dapat Tagihan Pajak Rp2,8 M, Tak Sadar NIK Disalahgunakan

Untuk menghindari agar data pribadi, termasuk NIK tidak disalahgunakan, adalah dengan berhati-hati mengunduh aplikasi tertentu di internet.

Apalagi jika aplikasi tersebut menginstruksikan pengguna untuk memberikan data identitas, sebab data rentan dicuri oleh pinjaman online (pinjol) ilegal.

Dikutip dari Kompas.com (3/9/2021), pengamat teknologi informasi Ruby Alamsyah mengatakan, pinjol mencuri data pribadi dengan cara menanaman fitur-fitur semacam spyware pada aplikasi yang dipasang pengguna di perangkatnya.

Fitur mirip spyware itu muncul dalam bentuk permintaan izin akses SMS, WhatsApp, lokasi, dan juga kamera.

Selain dapat dicuri pinjol ilegal, data tersebut bisa saja juga digunakan untuk membuat KTP fiktif.

4. Menambahkan Watermark

Baca juga: Sosok Kepala KPP Pratama Pekalongan yang Klarifikasi Kasus Buruh Jahit Dapat Tagihan Pajak Rp 2,8 M

Meski telah berhati-hati mengunggah dokumen pribadi yang berisi NIK hanya untuk keperluan tertentu dan di sistem yang terpercaya, tetapi tidak menutup kemungkinan data tetap bisa disalahgunakan.

Untuk melindungi data pribadi, masyarakat bisa membubuhkan watermark pada foto KTP.

Dilansir dari Kompas.com (21/7/2024), penambahan watermark ini berfungsi untuk pelacakan awal pihak mana yang menyalahgunakan data.

Berikut beberapa langkah membuat watermark pada foto KTP:

  • Buka aplikasi edit foto, seperti PicsArt, Canva, atau fitur Instagram story
  • Tambahkan teks yang berisi tanggal dan kepentingan foto KTP (Misalnya: SCAN KTP PADA 12-09-2024 UNTUK VERIFIKASI E-WALLET)
  • Atur ukuran dan posisi teks supaya tidak menutupi informasi penting
  • Turunkan transparansi atau opacity teks.
  • Selain menggunakan aplikasi edit foto, pembubuhan watermark pada KTP juga bisa dilakukan secara manual menggunakan sobekan kertas kecil berwarna putih bertuliskan tanggal dan kepentingan foto KTP, dan ditempelkan di pojok kanan bawah.
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved