2 Warga Tersambar Api Saat Kebakaran Toko Sepatu di Kediri, Kerugian Tembus Rp 100 Juta

Berdasarkan laporan, kebakaran diduga dipicu oleh korsleting listrik yang kemudian menyambar rak berisi sepatu di dalam toko

Penulis: Isya Anshori | Editor: Deddy Humana
Damkar Kediri
HANGUS - Kondisi toko sepatu di area stand Pasar Kunjang Dusun Kunjang Kidul Desa/Kecamatan Kunjang, Kabupaten Kediri usai terbakar, Minggu (3/8/2025) pagi. 

SURYA.CO.ID, KEDIRI - Kebakaran menghanguskan sebuah toko sepatu milik Sundawa di area stand Pasar Kunjang Dusun Kunjang Kidul, Desa/Kecamatan Kunjang, Kabupaten Kediri Minggu (3/8/2025) pagi.

Insiden tersebut terjadi sekitar pukul 05.12 WIB dan berlangsung selama lebih dari satu jam hingga petugas berhasil melakukan pembasahan total di lokasi. 

Berdasarkan laporan awal, kebakaran diduga dipicu oleh korsleting listrik yang kemudian menyambar rak berisi sepatu di dalam toko.

Kejadian pertama kali diketahui warga sekitar dan Sundawa, yang langsung menghubungi petugas pemadam kebakaran Kabupaten Kediri Pos Pare sekitar pukul 04.15 WIB. Tim Damkar bergerak usai mendapat laporan dan tiba di lokasi pukul 05.10 WIB.

"Begitu sampai di lokasi, api sudah mulai padam berkat upaya warga yang lebih dulu melakukan pemadaman dengan alat seadanya. Petugas melakukan pembasahan untuk memastikan tidak ada titik api tersisa," kata Plt Kasatpol PP Kediri, Kaleb Untung Satrio Wicaksono saat dikonfirmasi, Minggu (3/8/2025) sore.

Sebanyak dua unit mobil pemadam berkapasitas 5.000 liter dikerahkan dalam penanganan kebakaran ini dengan total lima personel.

Meski api berhasil dipadamkan tanpa menyebar ke bangunan lain, kerugian materiil tetap tidak bisa dihindarkan. Total kerugian ditaksir Rp 100 juta, meliputi plafon bangunan toko dan puluhan pasang sepatu yang hangus terbakar.

Namun demikian, petugas berhasil menyelamatkan aset lainnya senilai sekitar Rp 500 juta, termasuk bangunan dan barang dagangan lain yang tidak ikut terbakar.

Dalam peristiwa ini, dua orang warga dilaporkan mengalami luka ringan akibat terkena jilatan api saat membantu proses pemadaman. 

Tetapi tidak ada korban luka berat maupun korban jiwa dalam kejadian tersebut. "Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dalam insiden ini," imbuhnya. 

Petugas pun mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bahaya listrik, khususnya di area pasar dan pertokoan yang memiliki jaringan kabel cukup padat. 

"Kami mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap instalasi listrik di rumah atau toko," tandasnya. *****

Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved