5 Remaja Tertangkap Bawa Celurit di Kenjeran Surabaya, 2 Orang Positif Amfetamin

Polsek Kenjeran Surabaya mengamankan lima remaja usia belasan tahun yang kepergok membawa senjata tajam jenis celurit.

Penulis: Tony Hermawan | Editor: irwan sy
Polsek Kenjeran
BAWA CELURIT - Polsek Kenjeran Surabaya mengamankan lima remaja usia belasan tahun yang kepergok membawa senjata tajam jenis celurit. Tak hanya itu, dua dari lima remaja itu terdapat zat amfetamin saat tes urine di Kantor Kelurahan Bulak Banteng. 

SURYA.co.id | SURABAYA - Polsek Kenjeran Surabaya mengamankan lima remaja usia belasan tahun yang kepergok membawa senjata tajam jenis celurit.

Tak hanya itu, dua dari lima remaja itu terdapat zat amfetamin saat tes urine di Kantor Kelurahan Bulak Banteng.

Kanitreskrim Polsek Kenjeran, Ipda Viradix Pamungkas, mengatakan tangkapan tersebut terjadi pada Selasa (29/7/2025) sekitar pukul 01.00 WIB.

Sejumlah personel Satpol PP Surabaya awalnya melaksanakan operasi pembatasan jam malam bagi anak-anak di kawasan Kecamatan Kenjeran.

Petugas saat berpatroli di Bulak Banteng Lor, tak jauh dari Kantor Kelurahan Banteng mendapati lima remaja berboncengan naik dua sepeda motor.

Kelima anak itu membawa tiga bilah celurit yang diselipkan di sisi bodi motor saat mengetahui petugas datang.

"Karena senjata tajam berkaitan dengan Undang-Undang Darurat mereka kasusnya kami limpahkan ke Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polrestabes Surabaya," katanya.

Lurah Bulak Banteng, Matlilla, mengatakan bahwa satu anak merupakan warganya sendiri, sedangkan empat lainnya adalah warga Wonokusomo.

Banyak petugas yang mengelus dengan mereka karena rata-rata celurit yang dibawa memiliki panjang sekitar 1,5 meter.

"Sudah seperti orang yang siap tawuran," ujar Matlila.

Sebelum dibawa polisi, kelima anak itu kemudian menjalani tes urine di kantor kelurahan.

Dari situ lah terbongkar, di antara mereka diduga ada yang gemar mengonsumsi obat-obatan terlarang.

"Ada dua remaja yang terindikasi mengonsumsi narkoba dari hasil tes urine-nya. Untuk tiga anak lainnya negatif,” pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved