Kapal Tenggelam di Selat Bali

Rezeki Nomplok Bocah Yatim Piatu usai Ibu Jadi Korban Insiden KMP Tunu Pratama Jaya, Nenek Dapat

Rezeki nomplok didapatkan Z dan T, anak dari Elok Rumantini, korban meninggal tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali, Rabu (2/7/2025)

Penulis: Arum Puspita | Editor: Musahadah
Kolase Humas Kemenhub/Kompas.com Fitri Anggiawati
TENGGELAM - (kiri) Hartatik, ibu Elok Rumantini korban tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya. (kanan) Penampakan KMP Tunu Pratama Jaya 

"Jam 03.30 pagi saya ditelepon pihak travel, dikasih kabar kapal tenggelam. Plat mobil travel kan tercatat di manifest ASDP," ujarnya.

Setelah menerima kabar tersebut, Imam segera menuju Pelabuhan Gilimanuk untuk mencari informasi mengenai keberadaan istri dan anaknya.

"Saya langsung berangkat, jam 04.00 sudah di jalan."

"Sampai sini belum ada informasi keberadaan mereka. Saya terus berdoa dan cari kabar," kata Imam.

Pengantin 12 Hari

Sementara Febriani tak kuasa membendung air matanya ketika harus merelakan sang istri, Cahyani, pergi selamanya. 

Cahyani menjadi salah satu korban meninggal dunia akibat tragedi tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali, Rabu (2/7/2025) dini hari. 

Pria 27 tahun itu tak menyangka, rencana kembali ke rantauan untuk memulai hidup bersama, justru berubah jadi duka mendalam. 

"Kejadiannya begitu cepat. Tidak ada yang mengira kapal KMP Tunu Pratama Jaya akan tenggelam," ucapnya ditemui di Posko ASDP Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, Kamis (3/7/2025), dikutip SURYA.CO.ID dari Tribun Bali. 

Febriani dan Cahyani menikah di kampung halaman, di Kecamatan Rogojampi, Kabupaten Banyuwangi, pada 20 Juni 2025 lalu. 

Setelah 12 hari menikah, Febriani memutuskan kembali merantau ke Denpasar untuk bekerja.

Begitu pula Cahyani yang memutuskan ikut sang suami.

Keduanya pun memesan travel menuju Denpasar. 

"Kami berangkat pukul 22.00 WITA, sampai Pelabuhan Ketapang sekitar pukul 22.30 WITA, dan langsung naik kapal," ujarnya.

Febriani lantas menceritakan detik-detik sebelum kapal yang ditumpanginya tenggelam. 

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved