Pemkab Mojokerto Gerojok Bantuan Insentif untuk Ratusan Guru GTT/PTT, Segini Nominalnya

Pemerintah Kabupaten Mojokerto, Jatim, menyalurkan dana insentif untuk GTT dan PTT, sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi mereka di dunia pendidikan.

Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID/Mohammad Romadoni
INSENTIF - Bupati Mojokerto Muhammad Al Barra menyerahkan secara simbolis bantuan insentif bagi ratusan GTT dan PTT di GOR Dinas Pendidikan Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Kamis (22/5/2025). Gus Barra mengatakan, bantuan insentif itu adalah bentuk apresiasi atas dedikasi mereka di dunia pendidikan dan meningkatkan kesejahteraan guru. 

SURYA.CO.ID, MOJOKERTO - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mojokerto, Jawa Timur (Jatim), melalui Dinas Pendidikan mulai menyalurkan dana insentif untuk GTT (Guru Tidak Tetap) dan PTT (Pegawai Tidak Tetap) tahun 2025.

Total ada sebanyak 788 GTT/PTT yang mendapat insentif masing-masing senilai Rp 4,5 juta selama 5 bulan. 

Termasuk, bagi 123 GTT/PTT yang telah diangkat menjadi PPPK, menerima insentif senilai Rp 3.600.000 selama 4 bulan.

Bupati Mojokerto Muhammad Al Barra (Gus Barra), mengatakan bahwa bantuan insentif GTT/PTT adalah bentuk apresiasi atas dedikasi mereka di dunia pendidikan dan meningkatkan kesejahteraan guru.

Insentif sekaligus menjadi motivasi kinerja bagi para GTT maupun PTT, untuk meningkatkan kinerja.

"Peran guru sangat vital, tanpa dukungan dari tenaga pendidik yang berkualitas maka proses pendidikan tidak akan berjalan efektif," kata Gus Barra, Kamis (22/5/2025).

Menurutnya, bantuan insentif ini sebagai bentuk komitmen pemerintah daerah dalam mendukung pendidikan di Kabupaten Mojokerto.

"Komitmen Pemda dalam menghargai dan, mendukung peran vital mereka (GTT/PTT) membangun masa depan pendidikan di Kabupaten Mojokerto," ungkap Bupati Mojokerto.

Menurut Bupati Gus Barra, pemberian insentif ini juga upaya Pemda dalam mendukung visi misi meningkatkan kualitas pendidikan dan kesejahteraan para pendidik, khususnya GTT maupun PTT di lingkup Dinas Pendidikan Kabupaten Mojokerto.

Dirinya menyebut, guru adalah pilar utama dalam pendidikan dan atas dedikasinya sangat berarti untuk kemajuan pendidikan di Kabupaten Mojokerto

"Terus menjadi pemandu bagi masa depan anak-anak kita," pungkasnya.

Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved