Ribuan Buruh Pabrik Rokok di Sidoarjo Terima BLT DBHCHT, Per Orang Terima Rp 1,8 Juta

Ribuan buruh pabrik rokok di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, BLT DBHCHT Pemerintah Kabupaten Pemkab Sidoarjo.

Penulis: M Taufik | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID/M Taufik
BLT DBHCHT - Wakil Bupati Sidoarjo Mimik Idayana saat menyerahkan bantuan untuk pekerja pabrik rokok di Sidoarjo, Jawa Timur, Rabu (19/5/2025). Bantuan ini merupakan dana bagi hasil cukai tembakau dari Pemkab Sidoarjo. 

SURYA.CO.ID, SIDOARJO - Ribuan buruh pabrik rokok di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur (Jatim), menerima BLT (Bantuan Langsung Tunai) dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo.

Terhitung, ada 5.443 orang buruh pabrik rokok yang mendapat BLT DBHCHT.

Setiap bulan mereka menerima uang sebesar Rp 300 ribu. Dana BLT tersebut dikucurkan selama enam bulan.

Artinya, setiap buruh menerima sebesar Rp 1,8 juta yang diterima.

“Penyaluran bantuan ini dilakukan dalam dua kali,” kata Wakil Bupati (Wabup) Sidoarjo Mimik Idayana di sela penyerahan BLT DBHCHT kepada para buruh pabrik rokok di Desa Ngaban, Kecamatan Tanggulangin, Sidoarjo, Rabu (19/5/2025).

Menurutnya, salah satu tujuan pemberian BLT DBHCHT ini, adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Khususnya kesejahteraan buruh pabrik rokok yang ada di Sidoarjo.

"Kami sangat berharap, semoga bantuan ini dapat dirasakan buruh pabrik rokok yang ada di Sidoarjo," kata Wabup Mimik.

Ia juga berharap, penyaluran BLT DBHCHT ini akan meningkatkan daya beli masyarakat.

Untuk itu, Mimik berpesan, agar bantuan tersebut digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, bukan untuk keperluan yang tidak penting.

Sementara, menurut Kepala Dinas Sosial Sidoarjo, Ahmad Misbahul Munir, BLT DBHCHT diberikan kepada warga Sidoarjo yang bekerja sebagai buruh pabrik rokok.

Mereka berasal dari 75 pabrik rokok di Kabupaten Sidoarjo.

Dikatakannya, sebagaian besar penerima BLT DBHCHT merupakan buruh pabrik rokok di bagian produksi. Selebihnya buruh pabrik rokok di bagian administrasi.

"Sasaran dari penerima BLT ini adalah para buruh pabrik rokok dan buruh pabrik rokok yang bertugas di bagian administrasi. Tentu, kami sangat berharap, bantuan ini benar-benar bisa bermanfaat,” ujarnya.

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved