Maksimalkan Pelayanan ke Masyarakat, Mas Dhito Segera Mengisi Kekosongan 13 Kepala OPD Kediri

Langkah ini dinilai penting agar masing-masing organisasi perangkat daerah (OPD) bisa bekerja lebih fokus dan profesional.

Penulis: Isya Anshori | Editor: Deddy Humana
surya/isya anshori
13 JABATAN KOSONG - Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana mengungkapkan wacana pengisian belasan jabatan pimpinan dinas lingkup Pemkab Kediri. Ada 13 jabatan kepala dinas yang saat ini masih kosong dan hanya diisi oleh Pelaksana Tugas (Plt). 

SURYA.CO.ID, KEDIRI - Sebanyak 13 jabatan kepala dinas di lingkup Pemkab Kediri hingga saat ini masih kosong dan hanya diisi oleh Pelaksana Tugas (Plt) atau dirangkap pejabat lain. Kondisi tersebut dinilai kurang ideal untuk mendukung optimalisasi pelayanan publik.

Menanggapi hal itu, Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana atau akrab disapa Mas Dhito menegaskan, pihaknya akan segera mengisi seluruh posisi tersebut dengan pejabat definitif.

Langkah ini dinilai penting agar masing-masing organisasi perangkat daerah (OPD) bisa bekerja lebih fokus dan profesional.

"Untuk 13 dinas yang saat ini masih dijabat Plt, akan segera kami isi dengan pejabat definitif. Agar mereka bisa maksimal bekerja dan tidak rangkap tugas," kata Mas Dhito, Kamis (9/5/2025).

Pengisian jabatan ini menjadi bagian dari upaya pembenahan sistem birokrasi dan percepatan pelayanan kepada masyarakat. Mas Dhito menilai rangkap jabatan oleh kepala dinas bisa mempengaruhi kinerja di masing-masing satuan. 

"Kami ingin pelayanan publik bisa lebih cepat dan efisien. Perombakan ini bagian dari langkah penyegaran sekaligus evaluasi terhadap kinerja yang selama ini berjalan," ungkapnya.

Dari data yang dihimpun, beberapa instansi yang saat ini masih dipimpin Plt antara lain adalah Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud), Inspektorat, Badan Kepegawaian Daerah (BKD), Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), serta Dinas Koperasi dan UMKM (Diskopusmik).

Selain itu, ada juga Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim), Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP), Dinas Pertanian dan Perkebunan (Dispertabun) dan Dinas Perhubungan yang belum memiliki kepala dinas definitif.

Mas Dhito menekankan pentingnya pembaruan sistem kerja dan penempatan pejabat yang tepat, apalagi di tengah program prioritas Pemkab Kediri seperti penurunan stunting, dispensasi nikah dan anak putus sekolah. 

Ia menyebutkan, meski terjadi penurunan angka stunting, masalah tersebut belum sepenuhnya terselesaikan.

"Kalau datanya beda, saya tidak persoalkan. Intinya stunting masih ada. Mau itu 13 persen atau 7 persen, kita harus bisa menurunkan hingga nol. Berat? Iya. Tetapi bukan tidak mungkin," tegas Mas Dhito.

Dengan rencana pengisian jabatan definitif dan evaluasi menyeluruh terhadap OPD, Mas Dhito berharap birokrasi Pemkab Kediri dapat bekerja lebih efektif, efisien, dan berpihak kepada kepentingan masyarakat. ***

Sumber: Surya
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved