Mayoritas Trotoar di Tulungagung Kurang Layak, Sejak 2010 Tidak Ada Perbaikan

Kondisi mayoritas trotoar di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, kurang layak karena banyak yang rusak. Sejak tahun 2010, tidak ada perbaikan trotoar.

Penulis: David Yohanes | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID/David Yohanes
RUSAK PARAH - Kondisi trotoar di depan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, rusak parah karena desakan akar pohon, Rabu (7/5/2025). Mayoritas trotoar di wilayah perkotaan Kabupaten Tulungagung kurang layak, karena tidak ada perbaikan sejak 2010. 

Kondisi selokan dipenuhi sedimentasi sehingga menjadi dangkal, elevasinya buruk dan selokan menyempit.

Dampaknya, setiap hujan deras terjadi, genangan di sejumlah wilayah kota.

"Air lama surut, karena antre masuk sungai. Tidak bisa sekedar dikeruk, harus dilebarkan," papar Dwi Hari.

Perbaikan trotoar juga tidak bisa dilakukan per titik, karena dinilai akan menghamburkan anggaran.

Perbaikan harus dilakukan menyeluruh dalam satu ruas jalan.

Karena itu, proses perbaikan akan dilakukan secara bertahap sesuai kemampuan anggaran.

"Kondisinya jelek, kalau diperbaiki per titik akan buang-buang anggaran. Apalagi saat ini fokusnya bukan trotoar,"  ujar Dwi Hari.

Tahun 2025 ini, Dinas PUPR Tulungagung sedang menyiapkan proyek percontohan trotoar di Jalan Teuku Umar.

Trotoar ruas jalan dari simpang empat 55 hingga simpang empat Kemuning, akan  diubah lebih modern.

Selain untuk saluran pembuangan air, ada gorong-gorong yang difungsikan untuk penempatan kabel.

"Konsepnya nanti tidak ada lagi kabel yang berseliweran di atas. Semua dimasukkan dalam gorong-gorong," ungkapnya.
   
Proyek percontohan ini, imbuh Dwi Hari, diperkirakan menghabiskan Rp 2,5 miliar untuk trotoar sepanjang sekitar 350 meter, kanan dan kiri jalan.

Jika proyek ini berhasil, maka akan diperluas ke titik-titik lain di Tulungagung.

Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved