Nelayan Penembak Ikan yang Hilang di Perairan Bangsring Banyuwangi Tak Ditemukan, Pencarian Distop

7 Hari pencarian nelayan penembak ikan yang hilang di perairan Bangsring, Banyuwangi, Jatim, tim pencari tak menemukan tanda-tanda keberadaan korban.

|
Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Cak Sur
Istimewa/Basarnas Banyuwangi/Wahyu Setia Budi
PENCARIAN DIHENTIKAN - Pencarian nelayan penembak ikan yang hilang di perairan Bangsring, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, tak ditemukan hingga hari ketujuh, Jumat (2/5/2025). Tim SAR gabungan memutuskan untuk menghentikan pencarian. 

SURYA.CO.ID, BANYUWANGI - Bahri (40) nelayan penembak ikan yang hilang di perairan Bangsring, Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur (Jatim), belum juga diketemukan setelah sepekan pencarian. 

Proses pencarian warga Dusun Paras Putih, Desa Bangsring itu resmi distop atau dihentikan.

Bahri hilang tenggelam saat melaut besama rekan-rekannya pada Sabtu (26/4/2025). 

Baca juga: Nelayan Penembak Ikan Hilang Saat Menyelam di Perairan Bangsring Banyuwangi, Hasil Operasi SAR Nihil

Selama sepekan pencarian, tim SAR gabungan menelusuri lautan di sekitar lokasi ia tenggelam hingga jarak beberapa kilometer.

"Untuk operasi SAR hingga hari ketujuh, hasilnya nihil. Dan operasi SAR ditutup," kata Wahyu Setya Budi, Koordinator Pos Basarnas Banyuwangi, Jumat (2/5/2025).

Setiap harinya selama sepekan, tim SAR gabungan menyisir perairan Bangsring dan sekitarnya sejak pagi sekitar pukul 07.00 WIB hingga sore hari pukul 16.00.

Setelah pencairan mencapai waktu 7 hari, tim SAR gabungan berkoordinasi dengan keluarga korban untuk menentukan langkah terbaik.

Wahyu menjelaskan, pencarian sudah tak efektif, sebab tim pencari tak menemukan tanda-tanda keberadaan korban. 

Maka dari itu, tim berkoordinasi dengan pihak keluarga untuk mencari jalan keluar.

"Dilaksanakan evaluasi dan debrifing oleh tim SAR gabungan dan perwakilan keluarga. Dengan hasil pencarian yang sudah tidak efektif, karena tidak diketemukan tanda-tanda keberadaan korban, maka operasi SAR dinyatakan selesai," kata Wahyu.

Seperti diberitakan sebelumnya, seorang nelayan penembak ikan dilaporkan hilang di perairan Bangsring, Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi pada Sabtu (26/4/2025). 

Nelayan yang hilang tenggelam adalah Bahri (40), warga desa setempat. Bahri biasa melaut bersama beberapa orang rekan sesama nelayan.

Sebagai nelayan penembak ikan, mereka melaut dengan berbagi tugas. Beberapa orang menunggu di atas perahu. Sementara lainnya menyelam dengan membawa alat penembak serupa senapan dengan amunisi berupa panah.

Saat melaut, Sabtu sekitar pukul 02.30 WIB, Bahri berangkat bersama tiga orang rekannya. Tiga rekan Bahri menunggu di atas kapal. Sementara Bahri menyelam untuk menyergap ikan.

"Setelah 30 menit menyelam, korban tidak lekas muncul ke permukaan," kata Wahyu.

Hal tersebut membuat rekan-rekan Bahri curiga. Mereka berinisiatif menarik tali yang terikat pada tubuh Bahri. Ternyata, tali tersebut telah terlepas dari tubuh Bahri.

Mengetahui Bahri tenggelam, dua rekannya menyusul berenang di perairan sekitar untuk mencari keberadaanya. 

Pencarian menuju arah selatan hingga sekitar perairan Pantai Boom. Sayangnya, mereka tak menemukan Bahri.

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved