Soto Ayam Bok Ijo, Kuliner Kota Kediri yang Tak Pernah Sepi saat Musim Mudik Lebaran

Salah satu kuliner yang paling diburu di Terminal Tamanan Kota Kediri adalah Soto Ayam Bok Ijo.

Penulis: Luthfi Husnika | Editor: irwan sy
Luthfi Husnika/TribunJatim.com
KULINER KOTA KEDIRI - Soto Ayam Bok Ijo 'Pak No' di Terminal Tamanan. Soto Ayam Bok Ijo adalah salah satu kuliner Kota Kediri yang paling diburu di Terminal Tamanan, terutama saat musim mudik Lebaran. 

SURYA.co.id, KEDIRI - Setiap musim mudik Lebaran tiba, kawasan Terminal Tamanan Kota Kediri menjadi salah satu titik keramaian yang tak hanya dipadati pemudik, tetapi juga pencinta kuliner.

Salah satu kuliner Kota Kediri yang paling diburu di Terminal Tamanan adalah Soto Ayam Bok Ijo.

Soto Ayam Bok Ijo bukan sekadar kuliner biasa, melainkan menyimpan sejarah panjang yang melekat dengan perkembangan kawasan tersebut.

Salah satu kedai yang tetap bertahan hingga kini adalah milik Pak Supono atau akrab disapa Pak No, yang telah hadir sejak era 1980-an dan mulai menetap di Terminal Tamanan sejak 1992.

"Awalnya bapak saya (Pak No) berjualan di pinggir sawah, belum ada terminal waktu itu. Baru pindah ke sini setelah terminal dibangun," kata Deny, putra Pak No, Minggu (6/4/2024).

Deny yang juga generasi kedua tersebut kini meneruskan usaha keluarganya.

Ia menjelaskan, nama 'bok ijo' berasal dari jembatan irigasi kecil berwarna hijau yang dulu menjadi tempat para pedagang soto ayam berjualan.

Dari situlah nama unik itu melekat hingga kini dikenal luas oleh masyarakat.

"Dulu tempatnya cuma di pinggiran sawah dan ada jembatan kecil yang warnanya hijau. Masyarakat menyebutnya bok ijo, dan soto yang dijual di sekitar situ jadi dikenal dengan nama itu," tuturnya.

Menurut Deny, momen Lebaran selalu menjadi masa paling sibuk.

Lonjakan pelanggan terjadi signifikan, bahkan ayam yang biasanya habis 100 ekor per hari bisa naik dua kali lipat.

"Kalau Lebaran bisa sampai 200 ekor. Banyak yang datang dari luar kota, bisa dilihat dari plat nomor kendaraan," terang Deny.

Salah satu pelanggan, Titik, yang sedang mudik dari Surabaya, mengaku Soto Ayam Bok Ijo menjadi tempat persinggahan wajib tiap kali pulang kampung.

"Setiap ke Kediri, saya pasti mampir. Rasanya beda, kuah santannya gurih dan ayam bakarnya juga enak banget," ungkapnya.

Menurutnya, daya tarik Soto Ayam Bok Ijo tak hanya pada kuah santan yang gurih, tetapi juga pilihan lauk bakaran yang menggugah selera.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved