Harapan DPRD Jatim untuk Rencana Sekolah Rakyat : Tak Boleh Tumpang Tindih

Harapannya, agar nantinya bisa tepat sasaran sekaligus tidak tumpang tindih dengan sekolah yang sudah ada saat ini.

Foto Istimewa Puguh Wiji Pamungkas
HARAPAN WAKIL RAKYAT - Anggota Komisi E DPRD Jatim Puguh Wiji Pamungkas saat menghadiri kegiatan beberapa waktu lalu. Politisi PKS ini menyampaikan harapan agar rencana Sekolah Rakyat bisa dioptimalkan. 

Format sekolah rakyat ini berupa boarding school yang khusus diperuntukkan anak-anak keluarga kategori miskin dan miskin ekstrem.

Dengan tujuan agar anak-anak tersebut memiliki keberlanjutan dalam pembelajaran atau tidak putus sekolah atau drop out.

Serta, untuk memperkuat pembentukan karakternya sehingga lebih terpadu.

Untuk sekolah rakyat ini, daerah diminta menyiapkan lahannya, dan pemerintah akan menyiapkan anggarannya. Kira-kira satu unit sekolah anggarannya Rp 100 miliar.

"Misalnya kita bisa mendapatkan kuota 40, dengan anggaran satu sekolah Rp 100 miliar, maka ada uang beredar sekitar Rp 4 triliun. Artinya, keberadaan sekolah ini juga memberikan multiplier effect karena kita bisa merekrut banyak tenaga kerja,” jelas Khofifah. 

BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved