Wawancara Eksklusif
Wawancara Ekslusif Plt Dirut RSUD dr Soedono Madiun dr Tauhid Islamy, Siap Menuju Smart Hospital
RSUD dr Soedono Kota Madiun berkomitmen terus meningkatkan pelayanan kesehatan di tengah proses transformasi menuju Smart Hospital.
Penulis: Febrianto Ramadani | Editor: irwan sy
Stratanya ada Madya, Utama, dan Paripurna, kami berada di level Rujukan Madya, yang memang nanti disiapkan untuk menampung kasus-kasus kompleks. Kami ditemani kurang lebih 34 rumah sakit di sekitar PAWITANDIROGO ini, sehingga harus menjawab semua rujukan kasus-kasus kompleks di bidang KJSU dan KIA itu sampai kompetensi Madya, sesuai perspektif linear dengan kebijakan Kemenkes.
Kemudian perspektif lain kebutuhan dari pelanggan atau pasien. Kami dapatkan dari komplain, masukan, Musrenbang dari masyarakat kira-kira layanan apa yang penting untuk dikembangkan di rumah sakit kami.
Pertama dengan bangga kami perkenalkan adalah layanan Nyeri Intervensi. Kita semua tahu persoalan Nyeri dialami semua orang. Apalagi masuk di usia 50, mulai pengapuran otot, bisa lutut, tulang belakang, pasti sesuatu keniscayaan bagi mereka yang masuk di usia 50. Apalagi yang aktif berolahraga kemungkinan cedera dan lain sebagainya di situlah hadir Layanan Nyeri Intervensi.
Kalau selama ini pakai obat-obatan dan bersifat jangka panjang, dengan layanan ini kami melakukan sebuah injeksi ke pusat titik nyeri, dipandu alat-alat canggih seperti USG dan lain sebagainya. Tingkat kepuasan dan kesembuhan pasien luar biasa. Sehingga menjadi layanan unggulan dari perspektif kebutuhan pelanggan.
Ada beberapa center, tapi ini layanan pertama yang bisa diakses oleh pasien-pasien BPJS untuk seluruh pasien Jawa Timur. Cakupan pasien-pasien layanan Nyeri Intervensi sudah sampai di luar provinsi, bukan hanya melayani Provinsi Jawa Timur tapi sampai keluar provinsi bahkan pasien luar pulau juga. Kami sudah lama punya layanan Nyeri Intervensi.
Layanan selanjutnya Digital Subtraction Angiography (DSA). Bagaimana kami memetakan pembuluh darah terutama yang vital di otak, atau di jantung dengan teknologi tersebut sehingga tahu buntunya berapa persen, sebelum ada melakukan tindakan intervensi.
Ini kebutuhan pelanggan karena awalnya hanya bisa diakses di kota-kota besar dulu yang memperkenalkan pertama kali di Jakarta, kemudian Surabaya, Semarang, Solo, sekarang hadir di Madiun. Tidak perlu jauh jauh untuk mereka yang memang ada indikasi dilakukan DSA.
Kemudian kami perkenalkan adalah pemasangan ring jantung. Kedengarannya biasa tapi sesungguhnya sebelumnya hanya bisa diakses di kota kota besar. Misal, kalau ada pasien serangan jantung di Magetan, dalam waktu sekian harus ada intervensi.
Kalau kemudian kalau misalkan harus ke Solo, ke Surabaya tentu tidak sampai. Itulah kemudian layanan ini kami pilih sebagai layanan unggulan prioritas. Alhamdulillah di akhir tahun 2024 sudah disetujui oleh BPJS, tadinya hanya untuk pasien umum sekarang bisa digunakan oleh pasien BPJS, termasuk pasien DSA juga bisa pakai BPJS.
Pelayanan berikutnya adalah Fetomaternal. Angka kematian ibu hamil, ibu bersalin, paska salin di wilayah-wilayah PAWITANDIROGO ini tinggi, dan menyumbang angka terbesar di Jawa Timur. Penyumbangnya adalah kabupaten kota di Madiun Raya.
Di situlah kemudian dianalisis bahwa membutuhkan sebuah pusat yang bisa menangani komplikasi ibu hamil, ibu bersalin, dan lain sebagainya, serta membutuhkan ahlinya yang disebut Konsultan Fetomaternal. Feto adalah janin di dalam kandungan, Maternal definisi operasional adalah ibu yang sedang mengandung, ibu yang sedang hamil.
Tentu saja yang dimaksud adalah yang rumit bukan hamil normal, tapi hamil penuh kerumitan. Pada saat itu dianalisis penyebab angka kematian tertinggi, itu yang pertama adalah pendarahan akibat bersalin, kedua darah tinggi dan segala turunannya dan ketiga jumlahnya banyak, tetapi karena keroyokan dengan beberapa macam penyakit menjadi problematik. Yakni ibu dengan penyakit.
Misalkan ibu itu sebetulnya penderita diabet kemudian hamil, beliau penderita penyakit jantung hamil, dengan autoimun hamil, bahkan kemarin Covid 19 hamil. Ini yang menjadi bidang dari Fetomaternal.
Lebih ke preventif sampai penanganannya, bagaimana kasus rumit yang tadinya sedikit-sedikit rujuk, memakan waktu berjam jam akan memperbesar resiko terjadi kematian dalam perjalanan rujukan.
Dengan hadirnya layanan Fetomaternal menjadi pusat rujukan kasus kasus kompleks tersebut, dan sebagian besar diselesaikan RSUD dr Soedono. Lagi lagi soal aksesibilitas itu tadi.
wawancara eksklusif
Kota Madiun
dr Tauhid Islamy
Tribun Jatimnetwork
SURYA.co.id
surabaya.tribunnews.com
Wawancara Eksklusif Ketua DPRD Jombang Hadi Atmaji, Optimisme Tinggi dari Kursi Legislatif |
![]() |
---|
Wawancara Eksklusif - Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, Sang Bunga Desa yang Majukan Wisata |
![]() |
---|
Wawancara Eksklusif - Gebrakan Bupati Gus Fawait, Warga Jember Gratis Berobat di Faskes se-Indonesia |
![]() |
---|
WAWANCARA EKSKLUSIF Bupati Marhaen Djumadi, Kerja Sat-Set Songsong Nganjuk Melesat di Segala Sektor |
![]() |
---|
Wawancara Eksklusif - Bupati Sidoarjo Terpilih Subandi: Kepala Daerah Bukan Juragan, Tapi Pelayan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.