Pembunuhan Vina Cirebon

Daftar Kebohongan RT Pasren yang Jerumuskan Terpidana Kasus Vina Cirebon, Dibantah 2 Saksi

Berikut ini daftar kebohongan mantan Ketua RT Abdul Pasren dalam kasus Vina Cirebon.

Penulis: Arum Puspita | Editor: Musahadah
Kolase ist
Abdul Pasren dan anaknya, Muhammad Kahfi 

SURYA.CO.ID - Berikut ini daftar kebohongan mantan Ketua RT Abdul Pasren dalam kasus Vina Cirebon.

Abdul Pasren dan anaknya, M Kahfi, menjadi sosok yang paling dicari di kasus Vina Cirebon

Pasalnya, keduanya yang menjebloskan para terpidana hingga divonis hukuman penjara seumur hidup.

Dalam keterangannya, Pasren diduga berbohong saat memberikan keterangan terkait kejadian di malam tewasnya Vina dan Eky. 

  1. Tak Akui Keberadaan Para Terpidana

Kebohongan itu terungkap setelah sejumlah saksi mengungkap fakta yang bertolak belakang dari keterangan Pasren.

Seperti mantan Ketua RW 10, Itno Supriyanto. 

Itno mengungkap beberapa saat setelah para terpidana diciduk polisi Polres Cirebon Kota, keluarga mereka mendatanginya. 

Keluarga terpidana ini meminta bantuan Itno untuk mengantar mereka ke rumah RT Pasren

Keluarga terpidana berharap RT Pasren mau memberikan keterangan sebenar-benarnya tentang keberadaan para terpidana ini saat peristiwa tewasnya Vina dan Eky terjadi pada 27 Agustus 2016. 

Baca juga: Nasib RT Pasren Usai Jerumuskan Terpidana Kasus Vina Cirebon, Ditolak LPSK, Diselidiki Polda Lagi

Keluarga meyakini para terpidana ini berada di rumah milik RT Pasren bersama Kahfi semalaman hingga pagi. 

Namun, RT Pasren dalam keterangan di kepolisian justru mengaku tidak tahu menahu keberadaan terpidana. 

Setelah didatangi keluarga terpidana, Itno pun mengantar mereka ke rumah RT Pasren

"Semua keluarga terpidana datang, maksudnya untuk datang ke rumah pak RT Pasren, untuk pak RT berkata jujur bahwa anak-anak tidur di rumah pak Pasren," ungkap Itno. 

Itno membantah saat itu keluarga terpidana memberikan amplop berisi uang untuk RT Pasren

"Tidak ada amplop. Itu memang spontanitas keluarga terpidana minta diantar ke pasren untuk menyatakan anak-anak tidur di rumah pak Pasren," sebut Itno.

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved