Berita Viral

Ingin Pulang Kampung Tak Punya Ongkos, Ibu Asal Temanggung Telantar di Pelabuhan usai Diusir Anak

Dalam video beredar, seorang wanita paruh baya mengenakan baju batik merah dan kerudung ungu terduduk lesu. Begini kisahnya

Penulis: Arum Puspita | Editor: Musahadah
Kolase Instagram
Seorang ibu telantar di Pelabuhan Merak 

sintasintaaaaa :“Org mah mati2an buat bahagiain ibu, ini malah menelantarkan, stressss”

bosboyy53 : “Yaampun sini pak polisi anter ke rumah aku aja.. Biar ibu itu aku urus aku rawat.. Kasihan padahal seorang ibu adalah surga untuk anak2 nya.. Saya siap mengurus dan merawat bapak ibu yg anak2 yg tidak mau merawat nya”

yasbhinafisha : “Astagfirullah tega bgt”

nurulikhsanaamalia : “ibu.. saya bantu doa ya bu, semoga saja di dengar. menangis sekali hati saya. maaf belum bisa bantu secara materi bu, saya belum punya apa-apa”

annisa12330
“Astaghfirullah, sakit hati ngeliatnya, sehat selalu ibu,” tulis beragam komentar warganet.

Sayangnya, belum diketahui kisah lengkap terkait ibu tersebut.

Abah Engkos Jual Jam

Sebelumnya ada kisah Abah Engkos yang tak punya uang untuk membayar angkot untuk pulang.

Ia terpaksa nekat menjual jam tangan miliknya. 

Padahal, ongkos angkot yang dibutuhkan hanya Rp 2.500.

Adalah Abah Engkos, tukang odong-odong di kawasan Bandung, Jawa Barat.

Sejak keluar rumah sekira pukul 08.00 WIB hingga sore hari, belum ada satu pun yang menyewa jasa odong-odongnya.

Karena putus asa, Abah Engkos menawarkan satu-satunya barang yang tersisa yakni jam tangan.

"Beli aja atuh, mau dijual buat ongkos," ucap Abah Engkos, dikutip dari instagram sekitarbandungcom.

Perekam video lantas bertanya alasan Abah Engkos nekat menjual jam tangan itu.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved