Bisnis

CFD Kripto Panduan Broker Global Octa Untuk Trading Kripto di Asia

Contract for difference (CFD) adalah instrumen finansial yang memungkinkan trader berspekulasi tentang pergerakan harga suatu aset tanpa memilikinya.

Penulis: Wiwit Purwanto | Editor: Wiwit Purwanto
istimewa
Pada trading CFD kripto telah mengalami pertumbuhan signifikan dalam beberapa tahun terakhir. 

Bursa kripto dapat mengalami kepailitan dan kekurangan likuiditas untuk memastikan penarikan dana. Sementara itu, broker CFD menarik likuiditas dari penyedia likuiditas dan memastikan solvabilitas mereka dengan mematuhi langkah-langkah regulasi yang ketat.

Pengguna platform bursa juga harus mempertimbangkan risiko penutupan akibat ketergantungan infrastruktur kritis atau penyalahgunaan oleh pemiliknya.

Dalam situasi seperti itu, Anda mungkin mengalami kesulitan untuk menarik modal dari akun Anda, terutama jika bursa tidak didukung oleh kebijakan asuransi regulasi.  

Di sisi lain, broker CFD terkemuka menerapkan segregasi modal dan berbagai prosedur darurat untuk melindungi klien mereka dari tindakan keras regulasi, malpraktik, atau kegagalan infrastruktur.

Likuiditas tidak mencukupi

Likuiditas mencerminkan seberapa mudah suatu aset dapat dibeli atau dijual tanpa mempengaruhi harganya.

Di bursa kripto, likuiditas langsung disediakan oleh pelaku pasar, yaitu pembeli dan penjual.

Likuiditas rendah di bursa dapat menimbulkan risiko signifikan bagi trader, sehingga sulit untuk keluar dari posisi besar tanpa memindahkan pasar secara berlawanan, terutama selama volatilitas ekstrem atau pada mata uang kripto yang lebih kecil dan kurang populer.

Dalam trading CFD kripto, tingkat likuiditas biasanya lebih andal dan stabil, disediakan oleh broker atau penyedia likuiditas khusus.

Selain itu, broker menggabungkan likuiditas dari berbagai sumber untuk menawarkan spread yang lebih ketat dan volume trading yang mencukupi.

Komisi dan biaya tersembunyi

Sebagian besar bursa kripto mengenakan biaya per trading, yang dapat secara signifikan mempengaruhi hasil dari sesi trading bagi mereka yang memilih trading intraday atau scalping.

Beberapa bursa juga membebankan biaya penarikan, terutama terkait dengan penarikan aset kripto.

Dalam banyak kasus, bursa menerapkan biaya tersembunyi atau biaya lebih tinggi untuk mengonversi antara fiat dan mata uang kripto atau mentransfer aset antar dompet.

Pialang CFD mematuhi standar regulasi yang lebih ketat dan dengan demikian lebih transparan tentang biaya dan komisi mereka.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved