10 Tahun Kepemimpinan Joko Widodo

Ada Jalan Tol, Pengusaha Singkong Asal Malang Akui Pendistribusian Produk Lebih Efisien

Produk olahan singkong tersebut tak hanya dijual di Malang. Pasarnya sudah merambah ke kota besar di Indonesia

Foto Istimewa
Produk olahan singkong menjadi tiwul dan gatot instan 

SURYA.CO.ID, MALANG - Keberadaan jalan tol di Surabaya yang menghubungkan ke beberapa wilayah Jawa Timur termasuk Malang Raya membawa dampak positif bagi pelaku usaha. Dengan adanya jalan tol ini mampu mempercepat pengiriman barang.

Adanya tol di wilayah Malang ini dirasakan oleh Yosea Suryo Widodo.

Ia memiliki usaha olahan singkong menjadi tiwul dan gatot instan dengan merek Uwenak sejak tahun 1994. Lokasinya ada di Kecamatan Pagak, Kabupaten Malang.

Produk olahan singkong tersebut tak hanya dijual di Malang. Pasarnya sudah merambah ke kota besar di Indonesia bahkan ke luar negeri seperti Hongkong dan Malaysia.

"Untuk lokal hampir semua pusat oleh-oleh di Malang dan Batu. Kalau kota besar kita kirim dengan pesanan paket kecil," jelas Yosea.

Karena produknya sudah merambah ke luar Malang, otomatis memerlukan kecepatan pengiriman ke tangan pembeli.

Di era pemerintahan Jokowi, kemudahan pendistribusian ini telah dibuktikan. Di mana dengan keberadaan jalan tol, pengiriman yang semula membutuhkan waktu lama kini telah dipersingkat.

Yosea mengatakan, sebagai pelaku usaha ia sangat bersyukur dengan tol yang sudah menghubungkan ke kota besar di Indonesia.

"Dulu ketika pengiriman paket ke Jogja itu masih membutuhkan beberapa waktu kadang tertunda. Kalau sekarang bisa dipastikan kirim hari ini dan sampainya kapan itu bisa dipastikan. Jadi lebih nyaman lewat tol, lwbih cepat juga," jelasnya.

Di sisi lain, ia juga merasakan ketika ada agen yang datang untuk mengambil barang pun tidak lagi terbebani jarak yang cukup jauh.

"Sekarang ini agen yang mau ambil barang lebih gercep. Ketika barang sudah ready mereka langsung berangkat," tandasnya.

Sehingga dengan adanya kemudahan infrastruktur ini, Yosea berterimakasih kepada pemerintahan Jokowi.

Namun, akses tol yang ada ini kurang merata di beberapa wilayah, seperti di Jalur Lintas Selatan. Terlebih Yosea sendiri untuk mendapatkan bahan baku banyak berasal dari Blitar dan Trenggalek.

"Serapan bahan baku kami banyak dari pesisir sana, tapi akses tol belum ada. Mungkin kalau sudah ada lebih efisien lagi untuk distribusi dari hulu ke hilir," bebernya.

Sehingga ia berharap di era pemerintahan yang baru, pembangunan jalan tol bisa terealisasi hingga ke Jalur Lintas Selatan (JLS). (Lu'lu'ul Isnainiyah)

BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved