Pembunuhan Vina Cirebon

Kakak Vina Cirebon Tak Tahu Ada Bukti Chat Vina dan Widi, Ucap: Harusnya Terpidana Berterimakasih

Kakak Vina Cirebon, Marliana mengaku tak tahu menahu soal chat Vina dengan Widi di malam kejadian.

Editor: Musahadah
kolase tribun jabar/titin prialianti the real
Marliana mengaku tak tahu menahu soal chat Vina dengan Widi di malam kejadian. 

"Ya, percaya, karena yang tahu kepolisian. Kalau bapak kan gak ngerti. Cuma dipikir sama kita tuh, ada janggal. Kok cepet banget," ungkapnya. 

Sadullah mengaku percaya pada kesurupannya LInda karena suaranya persis dengan VIna. 

Namun, setelah LInda kesurupan beberapa kali lagi, dia sudah tidak percaya. 

Saat memberikan keterangannya ke reporter Nusantara TV ini, Sadullah tiba-tiba ditelepon oleh Marliana, kakak Vina. 

Marliana meminta Sadullah untuk tidak meladeni wawancara wartawan. 

"Bilang aja suruh ke lawyer," teriak Marliana

Sadullah dengan santai mengatakan nanti. 

"Nanti salah lagi abah," protes Marliana lagi. 

Sadullah kembali bersikukuh untuk terus mau diwawancara. 

"Abah mah bilang gak pa-pa bae. Suruh ke lawyer aja," teriak Marliana sambil menutup teleponnya. 

Sadullah mengaku pihak keluarga pasrah dengan fakta yang terjadi saat ini. 

"Soalnya cucu saya sudah meninggal, gak mungkin kembali lagi. Jadi gimana baiknya polisi aja dah. Pasrah," ungkapnya. 

Sadullah mengaku mau diwawancara karena inisiatifnya sendiri. 

"Sebetulnya suruh ke lawyer. Karena saya ngomong apa adanya. Bapak mah pasrah aja," katanya. 

Saat itu, lagi-lagi Marliana menelpon Sadullah untuk menghentikan wawancara. 

"Uwis i gak usaha diladeni, ke pengacara saja," ujar Marliana dari ujung telepon. 

"Iya-iya iya, aduh," jawab Sadullah. 

Sadullah mengaku pihak keluarga takut salah bicara karena banyak netizen yang menyalahkannya. 

"Banyak yang menyalahkan keluarga sini, padahal kan keluarga sini korban. Padahal orang yang ditangkap itu urusan polis, bukan disuruh atau diperintah sama saya. Kalua saya pasrah saja. Masak cucu saya meninggal gak ada ujung pangkalnya, gak ada ujung kepastiannya," tukasnya. 

Update berita lainnya di Google News SURYA.co.id

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved