Berita Gresik

PKL Kembali Berjualan di Sekitar Pasar Baru Gresik, Satpol PP Akan Masukan ke Pasar Krempyeng

Klarifikasi terkait pengurus paguyuban tidak pernah membekingi pedagang PKL di Jalan Usman Sadar dan sekitar Pasar baru Gresik

Penulis: Sugiyono | Editor: Deddy Humana
surya/mochammad sugiyono (sugiyono)
Para PKL masih nekat berjualan di depan Pasar Baru Gresik dengan alasan berjualan di dalam pasar sepi, Jumat (30/8/2024). 

SURYA.CO.ID, GRESIK – Para Pedagang Kaki Lima (PKL) yang selama ini berjualan di jalanan sekitar Pasar Baru Gresik (PBG) akan ditempatkan di Pasar Krempyeng. Pemindahan itu untuk mencegah protes dari para pedagang PBG yang mengancam tidak akan membayar retribusi kalau para PKL masih muncul. 

Kesepakatan tersebut diambil dalam rapat bersama di Kelurahan Karangpoh, Kecamatan Gresik bersama Dinas Satpol PP Kabupaten Gresik, paguyuban Pasar Baru Gresik dan pihak Kelurahan Karangpoh. 

Ketua Paguyuban Pasar Baru Gresik, Edy Chumaidi mengatakan, rapat bersama di Kantor Kelurahan karangpoh itu dihadiri Dinas Satpol PP  Gresik untuk melakukan klarifikasi. 

“Klarifikasi terkait pengurus paguyuban tidak pernah membekingi pedagang PKL di Jalan Usman Sadar dan sekitar Pasar baru Gresik,” kata Edy, Jumat (30/8/2024). 

Karena itu, dalam rapat tersebut paguyuban pedagang juga mendukung penertiban PKL di Jalan Usman Sadar untuk dipindahkan ke dalam Pasar Krempyeng. “Hasil rapat juga disetujui para PKL akan ditempatkan di Pasar Krempyeng,” tegasnya.   

Begitu juga dengan isu  Pengurus RT dan RW di Kelurahan Karangpoh menerima setoran dari para PKL yang berjualan di wilayah Kelurahan Karangpoh, Jalan Usman Sadar.  “Isu terkait pengurus RT dan RW  yang menerima setoran dari pedagang PKL itu tidak benar,” tambahnya. 

Atas rapat bersama tersebut, seorang pedagang di PBG masih kecewa atas penertiban PKL. Sebab penertiban tidak maksimal, sehingga para PKL liar malah kembali berjualan di tepi jalan. 

“Seharusnya, petugas Satpol PP tegas dalam penertiban PKL, agar PAD (Pendapatan Asli Daerah) meningkat. Sebab kendaraan masuk ke lahan parkir dan para pembeli masuk ke pasar, sehingga pedagang mendapat pemasukan,” kata Kamisih, seorang pedagang ayam potong dan daging.   

Sementara Kepala Bidang Operasional (Kabid Ops) Dinas Satpol PP Gresik, Moh Hidayat mengatakan, dalam rapat tersebut disampaikan sosialisasi terkait Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Gresik. “Dalam pertemuan ini hanya sosialisasi Perda nomor 2 Tahun 2024 tentang ketertiban umum (Trantibum),” kata Hidayat. *****

Sumber: Surya
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved