Berita Bisnis

PLN Fasilitasi Rumah Apung Warga Kampung Mandar Banyuwangi, Ada Keramba Budi Daya Ikan dan Lobster

Mandar Fish Market terus mengembangkan usahanya melalui pembukaan tempat makan di kawasan Pantai Boom, Banyuwangi.

Foto Istimewa PLN UID Jatim
Kegiatan nelayan di keramba yang baru dikembangkan bersama program PLN Peduli di kawasan Pantai Mandar, Banyuwangi. 

SURYA.CO.ID, BANYUWANGI - Mandar Fish Market terus mengembangkan usahanya melalui pembukaan tempat makan di kawasan Pantai Boom, Banyuwangi.

Melalui dukungan PLN Peduli, pengembangan wisata di kawasan Kampung Mandar terus dilakukan dengan penambahan rumah apung sebagai sarana budidaya ikan kerapu dan lobster.

"Rumah apung yang dibangun oleh masyarakat Kampung Mandar ini diharapkan mampu menjadi daya tarik tambahan serta memastikan keberlanjutan pasokan ikan dalam memenuhi konsumsi pengunjung," kata Agus Kuswardoyo, General Manager PLN UID Jawa Timur, Senin (29/7/2024).

Dia juga menyebutkan, kontribusi perusahaan terhadap pengembangan kawasan Mandar Fish Market ini sebagai bagian dari komitmen pada pilar sosial pada implementasi ESG.

“Kehadiran PLN di masyarakat tidak hanya untuk menyalurkan listrik namun bagaimana kami bisa memberi nilai tambah bagi masyarakat sekitar. Kegiatan pengembangan masyarakat yang dilakukan melalui PLN Peduli pada aspek pengembangan UMKM juga dilakukan melalui pendampingan pada Rumah BUMN dan pengembangan desa wisata di berbagai lokasi di Jatim," ungkap Agus.

Adanya rumah apung ini tidak hanya menambah komoditas baru sebagai hasil budi daya namun juga membantu kelompok nelayan untuk meningkatkan pendapatan masyarakat.

Hal ini ditunjukkan dengan hasil budi daya pada tahun 2024 ini telah menghasilkan 100 kilogram lobster dan mengembangkan 300 ekor ikan kerapu.

“Dari 100 kilogram lobster, kami jual fresh maupun dimasak langsung di sini. Sebagian kami ekspor melalui pihak ketiga,” jelas Hilman Syah Anwar, Ketua Kelompok Masyarakat Putera Samudra.

Melalui program kolaborasi di Mandar Fish Market ini masyarakat Kampung Mandar telah berhasil meningkatkan kondisi ekonominya sekaligus memperbaiki kondisi lingkungannya.

Selanjutnya, rencana ke depan akan dilakukan pengembangan usaha di Fish Market Kampung Mandar yakni dengan penyediaan sarana snorkeling bagi pengunjung.

“Saat ini kami masih fokus untuk penanaman terumbu karang sebelum membuka sarana snorkeling untuk masyarakat. Masyarakat banyak terbantu dari pasar ikan dan wisata Fish Market, kami juga terus menjaga kebersihan laut dan sungai untuk kenyamanan semua pengunjung dan masyarakat,” pungkas Hilman.

BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved