Berita Kediri

Akibat Terdesak Bayar Utang, Perempuan di Kediri Nekat Bobol Rekening Temannya Hingga Rp 105 Juta

Perempuan warga Kediri, Jatim, nekat membobol rekening rekannya hingga mengakibatkan korban menderita kerugian Rp 105 juta.

Penulis: Didik Mashudi | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID/Didik Mashudi
WAM (23), tersangka kasus pembobolan rekening bank saat diamankan di Mapolres Kediri Kota, Rabu (26/6/2024). 

SURYA.CO.ID, KEDIRI - Terdesak membayar tagihan utang kebutuhan rumah tangganya, WAM (23) perempuan warga Kediri, Jawa Timur (Jatim), nekat membobol rekening rekannya hingga mengakibatkan korban menderita kerugian Rp 105 juta.

Karena ulahnya diketahui korban, kasus itu selanjutkan dilaporkan ke Polres Kediri Kota.

Tersangka sempat menjadi buronan selama beberapa hari, sebelum akhirnya diringkus Satreskrim Polres Kediri Kota.

Kasat Reskrim Polres Kediri Kota, Iptu M Fathur Rozikin menjelaskan, saat ini WAM diringkus petugas yang melakukan Operasi Sikap Semeru 2024.

Bersama WAM, petugas juga meringkus 9 tersangka lainnya dari berbagai kasus kejahatan.

Aksi WAM dilakukan dengan modus meminta tolong kepada korbannya untuk transfer melalui M-Banking.
Selanjutnya setelah mengetahui nomer M-Banking korbannya, pelaku meminjam handphone (Hape) korban dengan alasan menghubungi keluarganya.

Setelah korban meminjamkan hape milik korban, ternyata pelaku melakukan transfer uang dari rekening korban ke rekening pelaku dengan nominal total Rp 105 juta.

"Pelaku dapat dengan mudah melakukan transfer uang, karena telah mengetahui nomer PIN M-Banking milik korban," jelas Iptu M Fathur Rozikin, Rabu (26/6/2024).

Dari tangan tersangka, diamankan barang bukti sebuah hape berwarna biru, satu bendel rekening koran Bank BRI atas nama korban, dan satu bendel rekening koran Bank BRI milik pelaku.

Sementara, tersangka WAM menuturkan, niat jahatnya muncul setelah mengetahui nominal uang yang ada di rekening korban.

"Maka terjadilah pencurian dengan nominal lebin dari Rp 100 juta yang saya geser ke rekening saya," ungkapnya.

Selanjutnya uang hasil pencurian digunakan untuk membayar utang, menutupi keperluan pribadi keluarganya.

Setelah kasusnya terungkap, WAM selanjutkan kabur ke Lampung menemui orang tuanya. Keperluan bertemu orang tua untuk mendapatkan solusinya masalahnya.

Ikuti Update Berita Menarik Lainnya di Google News SURYA.co.id

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved