Berita Viral
Rela Lepas Gaji Jutaan Rupiah, Mantan Kasir Minimarket Bangun Toko Kelontong dan Kini Jadi Bos
Rela lepas gaji tetap jutaan rupiah, mantan kasir minimarket sukses bangun toko kelontong dan kini jadi bos.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Putra Dewangga Candra Seta
SURYA.co.id - Rela lepas gaji tetap jutaan rupiah, mantan kasir minimarket sukses bangun toko kelontong dan kini jadi bos.
Toko kelontong yang dibuat oleh mantan kasir minimarket tersebut diberi nama amjstore, sebagaimana dikutip dari TikTok @amjstore.
Mantan pegawai minimarket yang dulunya bekerja sebagai kasir itu nekat berhenti untuk membuat sebuah toko kelontong.
Berbekal pengalaman hingga mengambil ilmu dari ide berjualan di salah satu toko retail terbesar di Indonesia, dirinya menyulap sebuah toko miliknya seperti layaknya sebuah minimarket.
Mulai dari letak rak jualan hingga penempatan produk ditata sedemikian rupa seperti mirip layaknya sebuah minimarket.
Baca juga: Rela Lepas Pekerjaan Tetap sebagai Sales Mobil, Fatmawati Pilih Jadi Petugas Haji yang Cuma Sebulan
"Toko harus terlihat terang, rapi dan bersih. Planogram seni menata barang, jadi terlihat rapi," tulis amjstore.
Tidak hanya menata barang supaya terlihat rapi, ia juga menata barang-barang sesuai dengan jenis produknya.
"Grouping sesuai jenis produk, memudahkan konsumen berbelanja," tulis amjstore.
Berbekal pengalaman selama 6 tahun sebagai kasir minimarket, sekarang toko yang dibuat dirinya itu sekarang telah besar.
Ia bekerja sebagai kasir pada tahun 2018, hingga akhirnya memutuskan untuk resign dan membangun sebuah toko pada tahun 2024.
Bermodalkan uang sebesar Rp20 juta yang ia dapatkan dari bekerja sebagai kasir, dirinya mulai membangun usaha toko kelontong dan membeli berbagai kebutuhan barang-barang toko.
Sekarang untuk menunjang penghasilan dari toko, ia juga menjual barang-barang jualannya secara online.
Tak hanya itu, dirinya juga membuat sebuah gudang barang sebagai tempat menyimpan barang hingga menambah berbagai karyawan untuk membantunya.
Baca juga: Rela Lepas Gaji Jutaan, Pria Boyolali Pilih Resign dan Jadi Petani, Kini Penghasilan Rp 26 Juta
Tidaklah heran jika penghasilan dari mantan kasir minimarket tersebut sekarang dapat menghasilkan pendapatan hingga jutaan rupiah.
Sebelumnya, kisah Pak Edi Prayitno yang pilih resign sebagai karyawan pabrik mie terkemuka, Indomie, juga ramai jadi sorotan.
Pabrik Indomie terkenal sebagai perusahaan yang besar, produknya bahkan mendunia.
Maka tak heran jika karyawannya mendapat gaji yang fantastis.
Namun, Pak Edi rela melepas gaji jutaan rupiah dan pilih bangun pabrik mie sendiri.
Padahal, ia sudah bekerja selama 12 tahun di sana.
"Saya di Indomie di Ancol di pusat, saya sekitar 12 tahunan. Saya jabatan terakhir masih kalo nggak salah operator ya," ungkap Pak Edi Prayitno yang dikutip dalam YouTube Rajarasa Channel.
Pak Edi menceritakan pengalamannya selama 12 tahun bekerja di pabrik Indomie.
"Dimulai dari saya jadi helper, tukang nuwangi tepung kemudian belajar dari operator mixer kemudian kita belajar terus, ternyata dalam waktu 12 tahun di perusahaan tersebut saya merasa bisa berkembang," lanjutnya.
Pak Edi yang merasa lelah merantau dan memiliki pengalaman yang cukup akhirnya memutuskan pulang kampung pada tahun 2015.
Konsekuensinya, ia hampir setahun nganggur.
"Nganggur dirumah ya sekitar hampir 1 tahun kita nggak ada kerjaan di Wonogiri itu mau usaha apa, bingung kayaknya.
Ternyata ada temen yang di Karanganyar itu ada pabrik mie yang tidak jalan," ungkapnya.
"Kita coba setting ternyata berhasil, bisa produksi, lancar. Saya disitu dipercaya untuk megang perusahaan selama mungkin kurang lebih 2 tahun.
Habis itu saya 2019 mencoba untuk membuka usaha sendiri di Wonogiri kecil-kecilan, industri rumahan," lanjutnya.
Baca juga: Rela Lepas Gaji Jutaan Rupiah di Indomie, Pak Edi Pilih Resign dan Bangun Pabrik Mie Sendiri
Saat usahanya dimulai, cobaan pun datang.
Pak Edi terkena dampak pandemi Covid19 dan sempat mengalami masa sulit.

"Kita sangat kesulitan, kita baru berdiri udah dihantam covid yang begitu besar, cuma ada untungnya buat usaha saya. Pertama adanya bansos yang dulu bansos itu menggunakan mie dan sebagainya," ungkapnya.
Tapi untungnya bisnis mie Pak Edi ini bisa bertahan dari terpaaan badai Covid-19.
"Ya Alhamdulillah waktu itu kita sangat tertolong, hampir kabupaten Wonogiri tiap kecamatan banyak orderan ke saya.
Terus kemudian dengan ada mie kelor itu karena bahasanya mi kelor itu untuk jadi imun ya, ketahanan tubuh musim pandemi kemarin lumayan booming," lanjutnya.
Pak Edi juga mengaku, saat memulai usaha mie ini banyak sekali orang di kampungnya yang meremehkan hingga akhirnya ia terbiasa.
Namun nasib baik berpihak pada Pak Edi yang saat ini sukses mengembangkan bisnis miliknya, dimana ia bisa memproduksi mie buatannya 1-2 ton dan juga memiliki karyawan sebanyak 65 orang.
Rekam Jejak Kejahatan Mayer Wenda Alias Kulou Wonda, Tokoh Utama OPM yang Tewas Ditembak TNI |
![]() |
---|
4 Klaim Bupati Pati Sudewo Ngotot Naikkan PBB 250 Persen Meski Didemo, Ibu Hamil Keguguran di Jalan |
![]() |
---|
Ingat Kepsek SDN Ciledug Barat yang Jual Seragam Rp1,1 Juta? Kini Masih Menjabat, Belum Dicopot |
![]() |
---|
Masa Lalu Riyoso, Plt Sekda Pati, Terkuak Lagi Usai Viral Bentak Pendemo Kenaikan PBB 250 Persen |
![]() |
---|
Kisah Alexsandro Alvino, Pecahkan Sistem Keamanan NASA, Raih Penghargaan Internasional |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.