Berita Viral

Pantesan Bos Bea Cukai Ngotot Pihaknya Tak Rusak Mainan Megatron, Begini Kejadian Menurut CCTV

Pantas saja Bos Bea Cukai ngotot menyebut pihaknya tak merusak mainan megatron milik selebgram Medy Renaldy. Begini rekaman CCTV nya.

media sosial X
rekaman CCTV saat petugas membuka mainan Megatron milik selebgram. 

Ia juga mengaku ada kejanggalan dengan nilai pembelian produk tersebut yang sebesar 1.699 dollar AS. Ia menyebut harga mainan Megatron ini hanya 899 dollar AS.

"Agak bingung juga sih waktu ditanyakan invoice pembeliannya, karena emang ini dikirimkan, bukan dibeli," kata Medy.

"Disuruh cantumin link produk dan harganya pun juga bingung, di website-nya gak ada karna belum rilis. Tapi kok referensi website-nya ke produk Grimlock ya yang harganya USD 1.699?" tambahnya.

Dituduh Sewa Bima Yudho untuk Jadi Buzzer

Sebelumnya, tak terima dituduh sewa TikToker Bima Yudho untuk jadi Buzzer, pihak Bea Cukai akhirnya angkat bicara membeberkan fakta sebenarnya.

Diketahui, Jagat dunia maya sempat dihebohkan dengan pengakuan TikTokers Bima Awbimax perihal ditawari menjadi buzzer Bea Cukai dengan harga tinggi.

Kabar ini berhembus usai Bima memberika pengakuan.

Bima mengaku mendadak dapat tawaran untuk mempromosikan citra baik Bea Cukai.

Bima Yudho (kiri), TikToker yang kabarnya disewa Bea Cukai untuk jadi buzzer. Bea Cukai Malah Bilang Begini.
Bima Yudho (kiri), TikToker yang kabarnya disewa Bea Cukai untuk jadi buzzer. Bea Cukai Malah Bilang Begini. (kolase SURYA.co.id)

Bukannya menerima atau menolak, Bima justru memberikan jawaban menohok atas tawaran tersebut.

Profil dan biodata Bima Yudho pun kembali dicari warganet.

"Saat ini agency kami sedang ada campaign bersama dengan lembaga Bea Cukai. Campaign ini bukan seperti buzzer, lebih ke bagaimana POV dari seorang KOL terkait pengalaman mereka yang berhubungan dengan pihak Bea Cukai." isi pesan yang dikirim ke Bima.

Seolah tidak serius menanggapi tawaran yang diberikan, Bima Yudho meminta bayaran Rp100 juta kepada agensi terkait.

"Hi there, untuk rate card aku per video di TikTok IDR 100 juta," jawab Bimo.

Dalam caption videonya, Bima Yudho menuliskan kalimat bernada sarkastik untuk instansi terkait.

"Ya IDR 3000 triliun aja possibly bisa disikat, masak buat bayar IDR 100 juta aja gak bisa, ya kan?," pungkasnya.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved