SURYA Kampus

Kisah Burhanudin Alumni ITS Surabaya yang Meninggal Jelang Wisuda, Momen Penyerahan Ijazah Haru

Inilah kisah Burhanudin, alumni ITS Surabaya yang meninggal jelang wisuda. Momen penyerahan ijazah haru

Penulis: Arum Puspita | Editor: Adrianus Adhi
Kolase ITS
Burhanudin, alumni ITS Surabaya yang meninggal dunia jelang wisuda 

SURYA.CO.ID - Wisuda Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya, Sabtu (20/4/2024), diwarnai suasana haru.

Momen haru pada perhelatan wisuda tersebut dirasakan saat nama Muhammad Burhanudin, wisudawan sarjana dari Program Studi Teknik Sipil dipanggil untuk menerima ijazah.

Riuh tepuk tangan hadirin seakan turut memberikan dukungan kepada keluarga Burhanudin saat naik ke atas panggung untuk mewakili menerima ijazah dari rektor, Mochamad Ashari.

Dengan mata yang berkaca-kaca, ayah Burhanudin menerima ijazah sarjana putranya.

Ketidakhadiran Burhanudin dalam prosesi wisuda itu bukan tanpa alasan.

Udin-sapaan akrabnya, meninggal dunia jelang momen wisuda.

Burhanudin meninggal dunia akibat menabrak sebuah truk saat berkendara di sekitar Terminal Osowilangon perbatasan Surabaya-Gresik, Sabtu (30/4/2024) lalu.

Baca juga: Rekam Jejak Suharto Bakal Calon Wakil Ketua Mahkamah Agung, Pernah Anulir Vonis Mati Ferdy Sambo

Titisari Haruming Tyas, yang mewakili adiknya untuk wisuda bercerita perjuangan Burhanudin untuk meraih gelar sarjana.

Titis-sapaan akrabnya, merasa bangga atas kerja keras adiknya agar bisa lulus dari ITS dalam kurun waktu 3,5 tahun saja.

Jerih payah serta pengorbanan yang telah dikeluarkan oleh mendiang Udin berhasil terbayarkan dengan gelar sarjana yang resmi disandangnya pada gelaran wisuda tersebut.

"Yang saya salut dari dia itu orangnya nggak pernah mengeluh, selalu bersyukur," ungkap Titis bangga dengan kegigihan mendiang adiknya.

Tak hanya itu, Titis pun menyampaikan bahwa Udin merupakan anak yang tekun dan berbakti kepada kedua orangtuanya, yakni pasangan Sudjoko dan Deni Puji Restanti.

Hal ini terlihat dalam keaktifannya selama berkuliah dengan mengikuti berbagai organisasi dan meraih juara dalam beberapa kompetisi. Antara lain menjadi juara 3 Analisis Geoteknik Civil National Expo dan juara harapan 1 National Geotechnic Competition Civil Week 2023.

Dalam menuntaskan tugas akhirnya, Titis beserta kedua orangtuanya pun turut mendukung bungsu dari dua bersaudara tersebut dengan selalu memberikan semangat dan kasih sayang.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved