Berita Viral
3 Kasus Jukir Getok Tarif Parkir Selangit, Minta Rp 10 Ribu Plus THR, Kabur saat Didatangi Pemkot
Kasus Jukir mematok tarif parkir selangit memang sering jadi sorotan dan viral. Terbaru minta Rp 10 ribu plus THR, tapi kabur saat didatangi Pemkot.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Putra Dewangga Candra Seta
"Saya enggak terima, 'saya sudah 25 tahun tinggal di Bandung, mana ada seperti itu,'" katanya.
"Udah gitu, jukirnya mengatakan, 'Memang segini (tarif parkir) di sini,'" ujarnya lagi.
Tak terima, Astrid pun menyamakan jukir itu dengan perampok.
"Terus saya jawab, 'Jangan gitu Mang, itu mah ngerampok namanya!'" tutur Astrid.
Setelah itu, jukir tersebut pun berteriak ke arah Astrid.
"Emang (jukir) berteriak, 'Udah jangan parkir di sini Neng kalau merasa dirampok, saya enggak maksa,'" ucapnya kesal.
Menurut Astrid, tindakan jukir itu sudah sama dengan pemaksaan.
"Jelas-jelas dengan dia ngusir begitu berarti maksa ingin saya bayar Rp10.000," keluhnya.
Kemudian, Astrid pun membeli jajanan berupa kue cubit di sekitar jalan tersebut.
Baca juga: Tak Sadar Ada Mobil BMW Seri 5 Mau Nyebrang, Pemotor Kaget dan Tabrak Bodi Depan, Banjir Hujatan
Ketika kembali ke mobil, ia telah mempersiapkan uang sebesar Rp2.000 untuk membayar parkir.
Ia juga menyiapkan kamera untuk berjaga-jaga jika tukang parkir itu berbuat hal yang tidak diinginkan.
"Amang (jukir) tidak mau menghampiri, entah gengsi atau malu takut diviralkan," ungkapnya.
Astrid menuturkan, dirinya merasa tidak keberatan jika memang harus membayar tarif parkir lebih besar, asalkan tukang parkir itu memiliki perilaku yang santun.
"Saya bukannya tidak mau memberikan uang yang besar atau bagaimana, saya mau-mau aja asal tukang parkirnya baik," kata Astrid.
"Soalnya banyak banget tukang parkir yang tiba-tiba (meniupkan peluit) pas kita mau keluar, jadi saya susah sendiri parkir," tambahnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.