Berita Gresik

Bandeng Jumbo 13,1 Kg, Jawara Kontes Bandeng Kawak Di Gresik Ini Di Ganjar Rp 35 Juta

Bandeng seberat 13,1 gram dengan panjang 100 sentimeter meraih hadiah utama Rp 35 juta.

Penulis: Willy Abraham | Editor: Wiwit Purwanto
surya.co.id/willy
Penampakan Bandeng Kawak milik petambak Gresik. 

SURYA.CO.ID, GRESIK - Bandeng asal Desa Pangkahwetan, Kecamatan Ujungpangkah, Gresik kembali menang di Kontes Bandeng Kawak Pasar Bandeng 2024. Bandeng seberar 13,1 kilogram ini keluar sebagai juara 1.

Ini merupakan kali ketiga secara beruntun bagi Syaifullah Mahdi menang dalam kontes Bandeng Kawak. Bandeng seberat 13,1 gram dengan panjang 100 sentimeter meraih hadiah utama Rp 35 juta.

Juara kedua diraih Askin asal Pangkahwetan, Ujungpangkah, pemilil bandeng seberat 11 kilogram meraih hadiah Rp 25 juta. Juara ketiga milik Zainul Abidin sebesar 8 kilogram asal Mengare meraih hadiah Rp 20 juta.

“Alhamdulilah ini budidaya bandeng di tambak milik saya, Alhamdulillah bisa kembali juara Kontes Bandeng Kawak,” ujar pria yang akrab disapa Sandi ini.

Baca juga: Tradisi Pasar Bandeng Gresik Sudah Ada Sejak Era Sunan Giri, Oleh Oleh Santri Saat Mudik

Kontes Bandeng Kawak 2024 dan Pasar

Agenda kontes Bandeng Kawak menjadi puncak serangkaian acara Pasar Bandeng sejak hari Jumat, 6 April 2024. Antusiasme masyarakat Gresik saat memadati area kontes bandeng tahun ini. Pasar Bandeng yang digelar beberapa hari ini ramai dikunjungi warga.

"Pasar Bandeng ini memiliki dampak secara umum, karena mengundang banyak sekali UMKM yang berjualan di sekitar Pasar Bandeng." ucap Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani saat memberikan sambutan.

Menurutnya, Pasar Bandeng merupakan merupakan budaya warisan tak benda yang telah eksis sejak ratusan tahun lalu. Tepatnya bermula sejak zaman Raden Sunan Giri.

"Ini merupakan tradisi dan budaya yang turun-temurun sejak dari eranya Mbah Sunan Giri. Tradisi ini harus terus kita jaga dan rawat sebagai daya tarik khas Gresik untuk masyarakat dalam maupun luar Gresik." ujarnya.

Di tempat yang sama, PJ Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono, mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Pemkab Gresik yang telah melestarikan produk unggulannya yaitu bandeng. Dia menuturkan sebanyak 27 persen produk ikan bandeng di Jawa Timur berasal dari Kabupaten Gresik.

"Festival ini membuat masyarakat Gresik memiliki event khas dan mendorong wisata dan perekonomian Gresik. Sehingga kami sangat mendukung karena kontes bandeng kawak ini perlu dilestarikan dan dikembangkan. Karena ekonomi akan bergerak dan budaya terlestarikan." katanya.

Kapolres Gresik AKBP Adhitya Panji Anom mengapresiasi acara tradisi pasar Bandeng dengan kontes bandeng khas Gresik ini.

"Tradisi pasar Bandeng merupakan tradisi turun temurun sejak zaman Sunan Giri luar biasa bisa, dirasakan masyarakat Gresik antusias, alhamdulilah berjalan lancar," ujar Kapolres. 

 

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved