Berita Viral
SOSOK Andri Sopir Truk yang Dianiaya Ajudan Bupati Kutai Barat, Malah Minta Maaf, Ada Hubungan Ini
Terungkap sosok sopir truk CPO yang dianiaya Sersan Kepala (Serka) Daniel, ajudan Bupati Kutai Barat di Jembatan Kinong (Jengan Danum), Kubar, Kaliman
SURYA.CO.ID - Terungkap sosok sopir truk CPO yang dianiaya Sersan Kepala (Serka) Daniel, ajudan Bupati Kutai Barat di Jembatan Kinong (Jengan Danum), Kubar, Kalimantan Timur, pada Rabu, (20/12/2023).
Sopir truk CPO itu bernama Andri Rahman, warga Kalimantan Timur.
Andri Rahman dianiaya Serka Daniel karena dianggap menghalangi laju mobil Bupati Kutai Barat FX Yapan yang dikendarainya.
Serka Daniel yang masih tercatat sebagai prajurit TNI AD ini tampak emosi saat mendatangi sopir truk CPO yang menghalangi laju kendaraannya.
Dalam video yang viral di media sosial, tampak sopir truk CPO itu ditarik turun dari kendaraannya hingga terjatuh di jalanan.
Baca juga: Ternyata Ajudan Bupati Kutai Barat Penganiaya Sopir Truk, Anggota TNI Aktif, Ini Nasibnya Usai Viral
Setelah jatuh, sopir truk ini justru langsung ditendang Serka Daniel dengan membabi buta.
Warga dan pengendara sekitar yang berada di lokasi kejadian langsung menarik sang ajudan Bupati agar berhenti menganiaya sopir truk tersebut.
Andri Rahman yang baru dianiaya ajudan Bupati Kutai Barat itu tampak meringkuk kesakitan seraya menahan tangis.
Ia tak dapat bangun dari posisinya lantaran oleng.
Bahkan Andri kesulitan berdiri hingga akhirnya mendapatkan bantuan warga dengan dipapah menuju ke sisi jalan.
Sopir tersebut terlihat menangis kesakitan ketika sudah berada di sisi jalan meskipun dalam kondisi duduk.
Aksi penganiayaan itu terjadi di depan mata FX Yapan.
Setelah kejadian justru Andri Rahman yang meminta maaf duluan.
Menurut Bupati FX Yapan, sang sopir sempat berbicara kasar dan hampir menabrak mobilnya hingga membuat sang ajudan saat itu meradang.
Yapan menyebut saat itu korban Andri, sang sopir dan rekan-rekannya konvoi di jalan sembari membawa truk CPO.
Hal ini tentu bisa membahayakan pengendara lain.
"Itu ada lima truk berjalan beriringan," kata Yapan kepada awak media di ruang kerjanya, Kamis (21/12/2023) pukul 14.00 WITA, dikutip dari Tribun Jakarta.
Melihat adanya truk tersebut, Yapan menuturkan bahwa sang sopir lalu meminta untuk diberikan jalan.
Tiga truk diantaranya, lalu membuka jalan seiring dengan permohonan sopir sang Bupati itu.
Namun tidak demikian dengan salah satu truk, yang dikendarai Andri.
"Kami meminta sopir untuk menepi sebentar. Tapi dia malah mau menabrak kami, klaksonnya besar sekali," kata Yapan.
Lantaran tak diberi jalan, mobil yang ditumpangi oleh FX Yapan ketika itu mencoba untuk mendahului.
Akan tetapi sopir truk yang bersangkutan justru memberikan klakson dan nyaris menabrak mobil tersebut sehingga dianggap membahayakan nyawa.
Kata Yapan, sopir yang bersangkutan bahkan juga mengeluarkan kata-kata yang kurang baik saat didatangi oleh ajudannya.
Hingga akhirnya ajudan bernama Daniel sekaligus anggota TNI itu memanas dan menganiaya sang sopir hingga tak berdaya.
"Tidak ada etikanya mereka ini konvoi, ini mobil Bupati apalagi masyarakat, jadi memang ngeri mereka ini kalau tidak ada SOP. Kalau begini pasti akan ada korban," jelasnya.
Walau demikian, ia menyampaikan permohonan maaf atas peristiwa pemukulan yang terjadi itu.
"Saya atas nama peribadi dan keluarga serta pemerintah dan ajudan saya minta maaf kepada korban serta keluarganya. Bahwasanya hal itu bisa terjadi," tegasnya
"Mungkin orang menilai itu salah. Tapi kejadian itu terjadi spontan. Sebab benar-benar berbahaya. Dan sekali lagi saya mohon maaf," imbuhnya.
Namun kini kedua pihak telah sepakat berdamai.
Ajudan dan sopir telah bertemu dan membuat surat pernyataan pada Kamis (21/12/2023).
"Semalam sudah komunikasi dengan koordinator CPO juga, mereka minta berdamailah dan nggak usah ke mana-mana. Kalau kami menunggu saja kalian ada kesadaran begitu ya siap saja dan kami jelas mau aja," jelas Bupati Kubar FX Yapan dalam konferensi persnya, Kamis.
Sambil menunjukkan surat damai di hadapan awak media, Yapan mengatakan pihaknya akan bersedia membiayai pengobatan korban.
Yapan bahkan meminta korban untuk dibawa kembali ke rumah sakit untuk melakukan rontgen.
"Sudah salaman semua, bahkan kita suruh mereka semua bawa lagi ke rumah sakit rontgen, takutnya ada apa lagi, kita menjamin biayanya,” ujarnya.
Dalam tayangan di TVOne, Yapan menyebut sang sopir ternyata masih satu daerah dengan mertua ajudannya, Serka Daniel.
"Akhirnya ada hubungan. Dan mereka sudah berdamai," tegasnya.
Lalu, adakah sangsi untuk ajudan yang melakukan penganiayaan?
FX Yapan menyebut sudah memberikan sangsi adat untuk Serka Daniel.
"Kita ada hukum, ada denda adat. Sesuai kearifan lokal. Mereka sudah buat perjanjian dan saling memaafkan," ujar Yapan.
Sementara dikutip dari tvonenews, Kapendam VI/Mlw, Kolonel Kav Kristiyanto yang dimintai keterangan di tempat terpisah menyatakan bahwa video tersebut merupakan berita benar.
"Ya, itu merupakan personel TNI AD aktif yang berdinas di Kodim 0912/Kbr," katanya.
Kapendam VI/Mlw menegaskan bahwa saat ini personel Kodim 0912/Kbr berinisial DN yang diminta bantuannya menjadi ajudan Bupati Kubar oleh Bupati tersebut dinonaktifkan dari ajudan Bupati Kutai Barat.
DN juga meminta maaf atas kejadian tersebut serta bertanggung jawab terhadap pengobatan atas luka dari penganiayaan/
Oknum Prajurit TNI AD tersebut sedang menjalani proses hukum di Denpom Samarinda.
Sebelumnya, video penganiayaan ajudan bupati Kutai Barat viral setelah diunggah di Instagram @kabarnegri dan @isrocuey.official, Kamis (21/12/2023).
"Ajudan Bupati Kutai Barat Aniaya Sopir Truck," tulis @isrocuey.official dalam keterangan videonya, Kamis (21/12/2023).
"Moso bupati... Bupati kok seperti itu," celetuk penumpang bus di dekat perekam video yang viral.
Aksi penganiayaan itu terjadi di depan mata FX Yapan.
Warga yang melihat penganiayaan tersebut dibuat heran dengan sikap FX Yapan.
"Masa Bupati seperti itu?" ucap warga.
Seusai dianiaya, sopir truk tersebut merintih kesakitan.
FX Yapan dan ajudannya kemudian meninggalkan begitu saja sopir truk terkapar di tanah.
Warga yang ada di lokasi kejadian lalu langsung menghampiri sopir truk tersebut.
Sopir truk tersebut terlihat mual-mual.
Matanya bengkak, setelah kena tendangan.
Ia tampak tak kuat sekadar berdiri.
Seorang warga akhirnya membantunya berjalan ke tempat yang lebih aman.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Alasan Sopir Truk Minta Maaf Duluan Padahal Ditendang Ajudan Bupati Kutai Barat, Sebut Bicara Kasar
Ajudan Bupati Kutai Barat
Ajudan Bupati Kutai Barat Menganiaya
Serka Daniel
Andri Rahman
FX Yapan
SURYA.co.id
surabaya.tribunnews.com
| Alasan Megawati Hangestri Putus Kontrak dengan Klub Turkiye Manisa BBSK, Diumumkan Resmi |
|
|---|
| Daftar Aset Sandra Dewi yang Disita di Kasus Harvey Moeis Ada 140 Item, Rumah hingga Tas Branded |
|
|---|
| Mbak Suci Cuap-Cuap Lagi, Kali Ini Semprot Habis Kapolres Tulungagung AKBP Muhammad Taat Resdi |
|
|---|
| Viral Aqua Usai Disidak Dedi Mulyadi, MUI Ingatkan Pemerintah Hukum Komersialisasi Air dalam Islam |
|
|---|
| Dikira Hilang Tertimbun Longsor, Nenek 78 Tahun Selamat dari Bencana Usai Lari Menyelamatkan Diri |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/surabaya/foto/bank/originals/Andri-Rahman-justru-minta-maaf-setelah-dianiaya-ajudan-Bupati-Kutai-Barat.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.