Kamaruddin Simanjuntak Tersangka

BIODATA ANS Kosasih Dirut PT Taspen yang Buat Kamaruddin Simanjuntak Jadi Tersangka, Ini Pemicunya

Inilah Antonius Nicholas Stephanus Kosasih atau dikenal ANS Kosasih, Direktur Utama (Dirut) PT Taspen yang buat Kamaruddin Simanjuntak tersangka.

Editor: Musahadah
kolase tribunnews
Laporan ANS Kosasih, Dirut PT Taspen membuat pengacara Kamaruddin Simanjuntak ditetapkan tersangka kasus pencemaran nama baik. INi profil dan biodatanya. 

ANS Kosasih mengenyam pendidikan S-1 di Universitas Gadjah Mada (UGM).

Di UGM, Kosasih berhasil meraih gelar sarjana ekonomi.

Pada tahun 2006, ANS Kosasih berhasil meraih gelar magister manajaemen keuangan dan investasi dari Institut Pengembangan Manajemen Indonesia (IPMI).

ANS Kosasih juga pernah menjadi Dirut PT Trasnportasi Jakarta (TransJakarta) periode 2014-2016.

Setelah tak menjadi dirut disana, dia kemudian menjabat sebagai Komisaris Utama PT Wika Reality tahun 2016-2017.

Di tahun 2016 hingga 2019, Kosasih menduduki posisi sebagai Dirut Investasi PT Taspen.

Setetlah itu, ia ditunjuk Erick Thohir untuk menjabat sebagai Dirut PT Taspen.

Sosok Kamaruddin Simanjuntak

Terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi. Foto kanan: pengacara keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak. Ada dua kesaksian Kamaruddin Simanjuntak di sidang yang dibenarkan Bharada E : dugaan Putri Candrawathi ikut tembak Brigadir J dan wanita simpanan Ferdy Sambo.
Terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi. Foto kanan: pengacara keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak. Ada dua kesaksian Kamaruddin Simanjuntak di sidang yang dibenarkan Bharada E : dugaan Putri Candrawathi ikut tembak Brigadir J dan wanita simpanan Ferdy Sambo. (Kolase Kompas.com)

Mengutip Tribun-Medan.com, Lahir pada tanggal 21 Mei 1974 di Siborongborong, Tapanuli Utara, Sumatera Utara, Kamaruddin Simanjuntak berasal dari keluarga yang sederhana.

Ia menempuh pendidikan di Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Siborongborong, Sumatera Utara.

Setelah lulus SMA pada tahun 1992, Kamaruddin Simanjuntak pindah ke Jakarta untuk bekerja paruh waktu.

Pada tahun 1993, ia bekerja sebagai costumer service. Setelah menjadi costumer service, ia mencoba menjadi sales.

Kamaruddin lalu memutuskan untuk menempuh pendidikan di Fakultas Hukum Universitas Kristen Indonesia pada tahun 2000. 

Ia lalu lulus meraih gelar Sarjana Hukum dari Fakultas Hukum Universitas Kristen Indonesia.

Kamaruddin kemudian memutuskan untuk bergabung dengan sebuah firma hukum di Victoria.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved