Berita Kediri

Kediri Raya dan Madiun Raya Sudah 100 Persen Terapkan QR Code untuk Pembelian Solar Subsidi

Penerapan QR Code untuk transaksi kendaraan produk biosolar subsidi sudah dilaksanakan untuk kendaraan di wilayah Kediri Raya dan Madiun Raya.

Penulis: Didik Mashudi | Editor: irwan sy
didik mashudi/surya.co.id
Ahad Rahedi, Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus memberikan keterangan awak media, Rabu (31/5/2023). 

SURYA.co.id, KEDIRI - Penerapan QR Code untuk transaksi kendaraan produk biosolar subsidi sudah dilaksanakan untuk kendaraan di wilayah Kediri Raya dan Madiun Raya.

Area Manager Comm, Rel, CSR, Pertamina Patra Niaga Jatim Bali Nusa Tenggara (Jatimbalinus), Ahad Rahedi, mengatakan mulai tanggal 11 Mei 2023 transaksi solar subsidi hanya dilayani untuk kendaraan yang sudah terregister subsidi tepat yang ditunjukkan dengan QR Code sebagai tanda bahwa konsumen sudah terregistrasi.

"Sosialisasi ketentuan ini sudah dilaksanakan Pertamina hampir setahun belakangan," kata Ahad kepada wartawan di Kediri, Rabu (31/5/2023).

Sebanyak 234 kota dan kabupaten telah melaksanakan penerapan transaksi solar menggunakan QR Code.

Ketentuan ini berdasarkan peraturan yang telah ditetapkan dalam SK BPH Migas No.04/P3JBT/BPH MIGAS/ KOM/ 2020 mengenai Pengendalian Penyaluran Jenis BBM Tertentu dan Peraturan No T-928/MG.05/BPH/ 2022 tentang Pelaksanaan Uji Coba Pendistribusian Jenis BBM Tertentu (JBT).

Mulai tanggal 27 Mei transaksi solar harian yang menggunakan QR Code sudah 100 persen dari rata-rata transaksi harian produk solar atau sejumlah 41.700 transaksi / kendaraan se- Kediri Raya dan Madiun Raya.

Dijelaskan, Pertamina Patra Niaga berterima kasih atas dukungan masyarakat dan stakeholder Kediri Raya dan Madiun Raya dalam menyukseskan program ini.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved