Ibu Anggota DPR RI Dibunuh

KELAKUAN KEJI T Saat Bunuh Ibu Anggota DPR Terkuak, Dibekap dan Ditindih lalu Gondol Harta Korban

Sebelum menghabisi nyawa Iin Casinih, T lebih dulu menganiaya ibu anggota DPR RI itu. Padahal dia pengemis yang ditolong korban.

Editor: Musahadah
KOLASE IST
Pembunuhan ibu anggota DPR, Bambang Hermanto, yang dilakukan oleh ART-nya. Terungkap kelakuan keji pelaku saat bunuh ibu anggota DPR. 

T baru bekerja di rumah Casinih selama dua pekan.

“Si tersangka ini kan sebagai pengemis yang ada di sekitar daerah rumahnya korban dan ditawarkan kerja oleh si korban dikarenakan ART korban saat itu memang sudah tidak bekerja lagi,” ujar Fahri, Sabtu (27/5/2023). 

T kemudian menerima tawaran korban dan bekerja sebagai tukang bersih pekarangan.

Namun, di tengah aktivitas kerjanya, pelaku kerap meminta uang dan barang kepada korban.

“Jadi pada saat bekerja, yang kami dapat informasi, bahwa kadangkala tersangka suka celamitan, artinya dia suka minta uang, suka minta barang-barang,” ungkap Fahri.

Warnadi, salah satu warga yang juga sebagai mandor desa, menyebut, dirinya tidak mengenal secara langsung pelaku.

Namun, dia beberapa kali melihat T bersih-bersih pekarangan rumah korban.

“Dia biasa disambat (dipanggil minta tolong), suruh bebersih, nyalain lampu. Tidak tidur di rumah ini, tidurnya kadang-kadang di blok Kedondong. Enggak menetap di sini, tidak tinggal di sini,” kata Warnadi.

Sementara, tetanga korban, Lidia dan suaminya Adnan, mengaku tidak terlalu mengenal T karena tertutup.

"Aku tahunya pembantu yang biasa ke sini, yang sudah lama bolak balik ke sini kita udah kenal. Baik yang sebelum ini. Kalau pembantu yang sekarang enggak kenal,” kata Lidia.

Diberitakan sebelumnya, Iin Casinih dibunuh pembantu berinisial T (43) saat tinggal seorang diri di rumahnya. 

Jasad Iin Casinih ditemukan dalam kondisi tangan dan kaki terikat, mulut dilakban, serta kepala ditutup kain di rumahnya.

Menurut pengakuan T, pembunuhan itu dipicu oleh sakit hati.

Fahri menuturkan, berdasar keterangan T, korban sering memarahi T, sehingga membuat pelaku sakit hati.

Lantas timbul keinginan dalam diri T untuk menghilangkan nyawa korban.

"Saat bekerja sering dimarahi, sehingga membuat sakit hati tersangka. Tersangka emosi, kemudian menganiaya korban hingga meninggal dunia," ujarnya, Jumat (26/5/2023), dikutip dari Antara.

Polisi berhasil menangkap T di daerah Katapang, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, Jabar, pada Jumat sekitar pukul 11.00 WIB.

Polisi kemudian membawanya ke Markas Kepolisian Sektor (Polsek) Sukra, Indramayu, untuk dimintai keterangan.

Dari interogasi yang dilakukan, T pun mengakui perbuatannya.

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ibu Anggota DPR yang Dibunuh ART di Indramayu Dikenal Sosok Penolong, Bambang: Saya Tak Menduga "

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved