Berita Viral

2 Kebaikan Rahayu Saraswati yang Berani Mundur dari DPR RI, Ketua RT Gen Z Sahdan Arya: Disayangkan

Inilah 2 kebaikan Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, keponakan Presiden Prabowo yang mundur dari kursi DPR RI.

Penulis: Arum Puspita | Editor: Musahadah
TribunJakarta.com/Gerald Leonardo Agustino
KEBAIKAN - (tengah) Foto Ketua RT Gen Z Sahdan Arya Maulana bersama politikus Partai Gerindra, Rahayu Saraswati (kiri) Sahdan Arya Maulana saat ditemui Tribun Jakarta (kanan) Rahayu Saraswati 

SURYA.CO.ID - Satu persatu kebaikan Rahayu Saraswati Djojohadikusumo terungkap seiring keputusannya mundur dari kursi Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI. 

Rahayu memutuskan mundur dari DPR RI setelah pernyataannya dalam sebuah podcast di Youtube ANTARA TV Indonesia dipotong pada menit ke-25 hingga ke-27 saja. 

Hal itu menimbulkan kesalahpahaman hingga memantik amarah publik.

“Cukup panjang sebenarnya. Dua menit lebih yang dijadikan beberapa kalimat oleh pihak-pihak yang ingin menyulutkan api amarah masyarakat,” ujar politisi dari Partai Gerindra ini.

Tak sedikit yang menilai keponakan Presiden Prabowo Subianto ini seolah merendahkan masyarakat, terutama kawula muda. 

Meski bukan kesalahannya, namun Rahayu dengan rendah hati menyampaikan permohonan maaf dan mundur dari anggota parlemen.

"Dengan ini, saya menyatakan pengunduran diri saya sebagai anggota DPR RI kepada Fraksi Partai Gerindra,” kata Rahayu melalui akun media sosial Instagram-nya, Rabu (10/9/2025).

“Tidak ada maksud maupun tujuan dari saya sama sekali untuk meremehkan bahkan merendahkan upaya dan usaha yang dilakukan oleh masyarakat, terutama anak-anak muda yang ingin berusaha, tetapi menghadapi berbagai kesulitan dan tantangan,” kata Sara.

Ia menyebut, dana yang diperoleh dari dapilnya akan digunakan untuk bantuan alat kesehatan, pelatihan usaha, dan pemberdayaan anak. 

Selain itu, ia juga ingin menyelesaikan tugas terakhirnya sebagai anggota dewan, yakni menyelesaikan Revisi Undang-Undang Kepariwisataan.

Baca juga: Mahfud MD Bocorkan Alasan Sebenarnya Rahayu Saraswati Keponakan Prabowo Mundur dari DPR RI: Korban

“Saya tetap berkomitmen untuk berjuang melawan perdagangan orang, pengelolaan sampah berkelanjutan, dan isu krisis iklim termasuk energi terbarukan, pemberdayaan anak-anak muda Indonesia, dan keterwakilan perempuan melalui semua organisasi yang saya pimpin maupun rintis,” jelasnya.

Keberanian Rahayu mendapat atensi dari mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD.

Menurutnya, Rahayu merupakan sosok cerdas dan mumpuni di bidangnya. 

Hanya saja, kata Mantan Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Kemenko Polhukam) ini, Rahayu menjadi korban dalam kekisruhan dipicu oleh ulah anggota DPR lain yang membuat publik murka. 

"Sebenarnya Saraswati itu berkualitas dan profesional sebagai anggota DPR. Saya pernah bertemu denganya di Malang. Saras cerdas, tahu tupoksi, dan correct."

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved